Mengenal Lebih dalam Mengenai Sistem Transaksi yang Berlaku di Indonesia

9
2383
Sistem Transaksi

Berbagai jenis sistem transaksi terus dikembangkan untuk memanjakan konsumen. Mulai dari transaksi tunai yang menggunakan uang fisik seperti koin atau uang kertas, hingga pembayaran secara virtual melalui e-wallet atau mobile banking, tersedia banyak opsi yang bisa dipilih. Untuk itu, yuk mengulik lebih jauh soal jenis-jenis transaksi ekonomi dan apa saja metode transaksi yang populer di Indonesia saat ini. 

Apa Itu Sistem Transaksi?

Pada dasarnya, sistem transaksi dapat diartikan sebagai kegiatan memproses perdagangan jasa atau barang. Aktivitas tersebut tentunya berkaitan erat dengan pencatatan transaksi harian dalam proses operasional suatu bisnis. Dalam hal ini, tunai dan non-tunai menjadi jenis metode transaksi yang paling umum di kalangan masyarakat.

Akan tetapi, dengan adanya digitalisasi di bidang keuangan, sistem pembayaran non-tunai kini menjadi lebih sering dimanfaatkan oleh konsumen. Selain menawarkan proses yang cepat dan aman, pembayaran jenis cashless juga bisa dilakukan di mana saja. Itulah mengapa, saat ini banyak yang memanfaatkan uang elektronik saat bertransaksi. 

Kemudahan sistem pembayaran non-tunai juga didukung oleh teknologi gawai yang kian canggih dari hari ke hari. Bahkan sekarang, Anda bisa menyelesaikan pembayaran berbagai jenis tagihan hanya lewat aplikasi di smartphone. 

Jenis-Jenis Transaksi Ekonomi

Setelah mengetahui definisi dari metode transaksi, mari mengenal apa itu transaksi ekonomi dan apa saja jenisnya. Pada prinsipnya, transaksi ekonomi terbagi atas dua jenis.

  • Transaksi Internal

Seperti namanya, jenis transaksi ekonomi ini hanya meliputi aktivitas keuangan di dalam sebuah perusahaan. Artinya, proses transaksi hanya terjadi antar divisi saja. Contoh untuk kasus transaksi ini adalah pemberian memo pesanan yang diberikan atasan kepada bawahan atau perubahan nilai finansial dalam suatu perusahaan yang dipicu oleh masalah depresiasi. 

  • Transaksi Eksternal

Transaksi ini akan melibatkan pihak di luar perusahaan. Dengan kata lain, perubahan posisi keuangan yang terjadi di perusahaan dipengaruhi oleh campur tangan pihak ketiga. Sebagai contoh, aktivitas pembayaran utang-piutang oleh perusahaan atau transaksi pembelian yang dilakukan bersama perusahaan lain. 

Sistem Pembayaran yang Populer di Indonesia 

Nah, berikut adalah beberapa jenis sistem transaksi atau pembayaran yang populer di Indonesia. Yuk disimak!

  • Transfer Bank

Metode transaksi ini cukup sering digunakan karena menawarkan alternatif pembayaran yang praktis. Proses transfer dana bisa dilakukan melalui mesin ATM. Namun, bila Anda tidak sempat pergi ke ATM, transfer bank juga dapat dilakukan lewat aplikasi mobile banking atau internet banking. 

  • Dompet Digital

Hasil survei yang dipaparkan di IPSOS Marketing Summit Indonesia 2019 menunjukkan bahwa 25 persen responden mengaku puas dengan penggunaan dompet digital. Kemudian, 26 responden setuju bahwa dompet digital adalah metode pembayaran yang aman, nyaman, dan praktis. Sementara itu, 19 persen lainnya mengaku senang dengan dompet digital karena sistem transaksi tersebut selalu menyediakan bukti pembayaran yang detail.

  • Cash on Delivery (COD)

Jika merujuk pada data yang dilansir BI pada tahun 2017, transaksi e-commerce yang memanfaatkan metode COD mencapai angka 13,49 persen. Banyak konsumen memilih jenis transaksi ini karena dirasa lebih aman. Dana baru diberikan kepada penjual saat benar-benar sudah diterima dan dicek secara langsung oleh pembeli. 

  • Kartu Kredit

Jenis transaksi ini juga sangat disukai oleh masyarakat Indonesia. Terbukti ada 349,2 juta transaksi kartu kredit yang dicatat oleh Bank Indonesia sepanjang tahun 2019 lalu. Pembayaran dengan kartu kredit makin populer karena banyaknya program atau promo menarik yang ditawarkan oleh jenis transaksi tersebut. Sebagai contoh, pengguna bisa memanfaatkan program cicilan 0 persen. Biasanya, tersedia pula potongan diskon untuk produk atau jasa tertentu jika seseorang memproses pembayarannya dengan kartu kredit.

Baca juga: Dibanding Apply Kartu Kredit, Lebih Baik Investasi Saja!

  • Rekening Bersama

Penggunaan metode pembayaran ini makin sering dijumpai pada online marketplace. Hal ini karena rekening bersama dianggap bisa melindungi konsumen dan penjual dari adanya transaksi abal-abal atau tipuan. Untuk penerapannya sendiri, pembeli akan mengirim sejumlah dana ke rekening bersama yang dibuka pihak ketiga (e-commerce). Setelah pesanan barang atau jasa sudah diterima dengan baik, pihak ketiga kemudian mentransfer dana tersebut kemudian kepada penjual. 

  • Kartu Debit

Meski tidak sepopuler kartu kredit, kartu debit juga banyak dimanfaatkan dalam proses traksaksi. Di samping itu, limit pembayaran dengan kartu debit juga lebih tinggi ketimbang uang elektronik. Jadi, untuk jenis transaksi yang membutuhkan pembayaran dalam nominal lebih besar, orang masih sering memanfaatkan kartu debit. 

Itulah ulasan seputar sistem transaksi dan berbagai jenis pembayaran yang populer di Indonesia saat ini. Untuk memastikan keamanan transaksi Anda, selalu pilih opsi pembayaran yang aman dan tepercaya, ya

Kembangkan Dana Sekaligus Berikan Kontribusi Untuk Ekonomi Nasional dengan Melakukan Pendanaan Untuk UKM Bersama Akseleran!

Bagi kamu yang ingin membantu mengembangkan usaha kecil dan menengah di Indonesia, P2P Lending dari Akseleran adalah tempatnya. Akseleran menawarkan kesempatan pengembangan dana yang optimal dengan bunga rata-rata 10,5%-12% per tahun dan menggunakan proteksi asuransi 99% dari pokok pinjaman. Tentunya, semua itu dapat kamu mulai hanya dengan Rp100 ribu saja.

BLOG100

Yuk! Gunakan kode promo BLOG100 saat mendaftar untuk memulai pengembangan dana awalmu bersama Akseleran. Untuk pertanyaan lebih lanjut dapat menghubungi Customer Service Akseleran di (021) 5091-6006 atau email ke [email protected].

9 COMMENTS

Comments are closed.