Mengenal Hubungan IHK dengan Inflasi Lebih dalam

0
26141
IHK Adalah

Indeks Harga Konsumen atau yang disingkat IHK adalah indeks yang menghitung rata-rata perubahan harga dari suatu paket barang dan jasa yang dapat dikonsumsi dalam kurun waktu tertentu. Sesuai dengan yang dikutip dari Badan Pusat Statistik (BPS), IHK menjadi suatu indikator yang digunakan untuk mengukur tingkat dari inflasi. Karena itu Inflasi dan Deflasi atau tingkat kenaikan serta tingkat penurun dari barang dan jasa ini dapat dilihat dari perubahan IHK dari waktu ke waktu.

Kaitan Indeks Harga Konsumen dengan Inflasi

IHK adalah hal yang paling sering dikaitkan apabila terjadi suatu inflasi, di mana semakin tinggi nilai IHK makan akan semakin cepat juga laju inflasinya. Namun, belum banyak yang mengerti mengenai bagaimana sebenarnya kedua hal ini saling terkait satu sama lain.

Karena itu kita akan bahas di bawah dengan jelas kaitannya IHK dengan Inflasi:

  • Dasar untuk membuat suatu kebijakan ekonomi seperti fiskal dan moneter. Seperti, perkembangan IHK yang menjadi patokan oleh pemerintah saat menghitung laju inflasi dan nantinya hal tersebut dijadikan sebuah pertimbangan untuk menentukan kenaikan gaji PNS yang biasanya kemudian diikuti oleh perusahaan swasta, namun dengan pertimbangan yang berbeda.
  • IHK dan inflasi juga dapat digunakan pemerintah saat menentukan batasan dari harga jual produk agar tidak lagi ada pihak yang merasa dirugikan. Sehingga pemerintah dapat menetapkan kebijakan harga maksimum dimana akan melindungi dari sisi konsumen serta minimum untuk melindungi dari sisi produsen.
  • Perkembangan IHK dan laju inflasi dapat menggambarkan bagaimana tingkat dari kemajuan perekonomian suatu negara.
  • Pergerakan dari IHK dan Inflasi dapat dijadikan cara untuk mengetahui berbagai macam faktor yang dapat memicu atau menghambat kemajuan serta kemandekan ekonomi.
  • IHK dan Inflasi dapat menggambarkan jumlah serta ketersediaan barang maupun jasa. Biasanya saat nilai IHK terus menanjak, maka pembelian persediaan dapat dipercepat untuk menghindar pembelian persediaan yang lebih tinggi.
  • IHK serta Inflasi yang dibuat dalam periode tertentu dapat menggambarkan bagaimana tingkat kemakmuran dari petani.
  • IHK dan Inflasi dapat menjadi bahan pertimbangan para investor pasar modal saat jual beli saham.

Barang yang Biasa dihitung dalam IHK

Pada kenyataannya tidak semua barang yang dapat digunakan dalam perhitungan Indeks Harga Konsumen. Beberapa barang yang biasa masuk dalam perhitungan seperti barang dan jasa yang dikonsumsi oleh pekerja profesional, pekerja mandiri, warga kurang mampu, pengangguran hingga pensiunan. Sementara yang tidak termasuk ke dalam hitungan IHK adalah barang dan jasa yang dikonsumsi pasukan bersenjata, petani, narapidana serta pasien rumah sakit jiwa.

Umumnya barang dan jasa yang masuk dalam perhitungan dibagi ke dalam 8 kelompok besar seperti:

  • Makanan
  • Perumahan
  • Pakaian
  • Transportasi
  • Biaya Perawatan Medis
  • Rekreasi
  • Pendidikan
  • Barang dan Jasa Lainnya

Setelah mengetahui barang-barang yang dapat dihitung dalam IHK, apa sih manfaat kita mengetahui informasi ini?

Baca juga: Contoh Inflasi Dalam Barang Konsumsi Sehari-Hari!

Manfaat Mengetahui Indeks Harga Konsumen

Keterkaitan antara IHK dan Inflasi terlihat jelas dalam rumusnya, bukan? Meski IHK dan inflasi masih menjadi urusan dari Badan Pusat Statistik serta Pemerintah, namun sebagai masyarakat yang memiliki sebuah usaha maupun yang bekerja biasa pun harus mengetahui IHK dan Inflasi tersebut.

Berbagai manfaat yang dapat dirasakan setelah memahami IHK dan Inflasi ini seperti berikut:

  • Menjadi suatu indikator untuk memahami lebih dalam terkait inflasi
  • Menjadi sebuah patokan kenaikan pendapatan dari masyarakat
  • Menjadi patokan besarnya biaya produk yang dikeluarkan
  • Serta mengetahui daya beli nilai mata uang. 

Dari keempat manfaat ini, memahami IHK dan inflasi tentu dapat membantu para investor yang bermain di pasar modal dan tentu instrumen investasi lainnya. Jadi bagaimana? Sudah paham bukan? Berita baiknya lagi untuk karyawan, inflasi dan IHK adalah hal yang dapat dijadikan patokan untuk kenaikan gaji loh.

Kembangkan Dana Sekaligus Berikan Kontribusi Untuk Ekonomi Nasional dengan Melakukan Pendanaan Untuk UKM Bersama Akseleran!

Bagi kamu yang ingin membantu mengembangkan usaha kecil dan menengah di Indonesia, P2P Lending dari Akseleran adalah tempatnya. Sebagai platform pengembangan dana yang optimal dengan bunga hingga 16% per tahun kamu dapat memulainya hanya dengan Rp100 ribu saja.

BLOG100 Yuk! Gunakan kode promo BLOG100 saat mendaftar untuk memulai pengembangan dana awalmu bersama Akseleran. Untuk syarat dan ketentuan dapat menghubungi (021) 5091-6006 atau email ke [email protected].