4 Cara Membuat Catatan Keuangan yang Benar

20/12/2019

4540

Untuk menerapkan pengelolaan keuangan yang baik dan benar, tentu diperlukan beberapa aspek yang dapat mendukung terciptanya kebebasan finansial di masa depan. Nah, salah satu hal yang dapat kamu lakukan adalah dengan membuat catatan keuangan. Mungkin sebagian dari kalian ada yang menganggap bahwa catatan keuangan hanya ditujukan untuk mereka yang memiliki perusahaan besar. Padahal, hal ini perlu diterapkan agar kondisi keuangan tetap dapat termonitor selalu dengan baik.

Lalu, bagaimana memiliki sebuah catatan keuangan pribadi yang baik dan dapat berperan efektif dalam pengelolaan keuangan? Ini beberapa cara membuat catatan keuangan yang baik:

Cara Membuat Catatan Keuangan yang Benar

Berbicara untuk membuat sebuah catatan keuangan yang benar mungkin sebagian orang memiliki caranya masing-masing dalam membuat catatan keuangannya. Namun, sebelum mulai membuat catatan keuangan pribadimu. Pastikan bahwa kamu sudah mengetahui beberapa manfaat yang dapat kamu rasakan apabila memiliki catatan keuangan yaitu:

Dapat mengukur kondisi finansial yang dimiliki
Memiliki pemikiran untuk melakukan pengembangan dana
Mempersiapkan masa depan dengan kondisi finansial yang baik

Jika kamu sudah memahami manfaat dari memiliki catatan keuangan pribadi langkah selanjutnya adalah untuk menerapkannya. Untuk menerapkannya terlebih dahulu kamu membuatnya dengan mengikuti ke 4 cara di bawah ini:

Merekap Jumlah Pendapatan

Rekap selalu jumlah pendapatan yang kamu dapatkan setiap bulan. Pastikan juga untuk menuliskan pendapatan bulanan (bersih) yang kamu dapatkan, termasuk dari gaji atau pendapatan tambahan lainnya. Lalu, jumlahkan seluruh pendapatan yang kamu terima sebagai penghasilan bulanan.

Rincikan Pengeluaran Setiap Bulan

Setiap pengeluaran yang muncul setiap bulannya dapat kamu rincikan biaya yang harus dikeluarkan. Seperti contoh, pengeluaran biaya listrik, air, internet, pulsa, segala bentuk cicilan dan lain sebagainya. Lalu, kurangi dengan penghasilan pendapatan yang sudah kamu rekap.

Batasi Pengeluaran Belanja Bulanan

Batasi pengeluaran bulanan dengan nominal pasti yang sudah kamu tetapkan. Hal ini berguna agar kamu dapat melakukan penghitungan setiap bulannya dan terhindar dari keborosan.

Sisihkan Dana Untuk Dikembangkan

Apabila catatan keuangan sudah kamu miliki yang terakhir jangan lupa untuk mengembangkan dana. Sisihkan setidaknya 20%-30% pendapatan kamu untuk pengembangan dana melalui berbagai macam cara mengembangkan dana yang ada. Pastikan instrumen pengembangan dana yang kamu pilih memiliki kemudahan, keamanan dan menguntungkan.

Coba Pendanaan P2P Lending, Bunga hingga 12% per tahun!

Bagi kamu yang ingin membantu mengembangkan usaha kecil dan menengah di Indonesia, P2P Lending dari Akseleran adalah tempatnya. Akseleran menawarkan kesempatan pengembangan dana yang optimal dengan bunga rata-rata 10,5%-12% per tahun dan menggunakan proteksi asuransi 99% dari pokok pinjaman. Tentunya, semua itu dapat kamu mulai hanya dengan Rp100 ribu saja.