4 Perbedaan Tabungan dan Deposito

Beberapa orang yang ingin mulai mencoba menabung kadang kali masih ragu dan bingung untuk memilih mana tempat terbaik untuk memulainya. Hal yang paling utama yang sering dipikirkan mereka adalah tingkat keamanannya. Oleh karena itu, biasanya deposito dan tabungan adalah produk yang paling sering dipilih oleh mereka yang masih ingin mencoba menabung.

Namun, masih banyak orang yang tidak mengetahui dengan pasti perbedaan tabungan dan deposito secara umum. Sebelum kamu memulai untuk menabung pastikan terlebih dahulu perbedaan dari kedua produk ini.

Perbedaan Tabungan dan Deposito

• Tujuan

Di awal pastikan terlebih dahulu tujuannya. Sebagai salah satu produk investasi, wajar jika deposito memiliki keuntungan yang lebih tinggi dibandingkan dengan hanya menabung. Tidak hanya itu deposito juga terbilang minim risiko. Karenanya, bagi kamu yang masih baru ingin memulai deposito dapat menjadi pilihan. 

Lain halnya dengan deposito, tabungan memang bukan ditujukan untuk mereka yang ingin melakukan investasi. Tabungan adalah tempat dimana kamu dapat menaruh uang yang digunakan untuk sehari-hari dan untuk kebutuhan yang mendesak. Karena itu, untuk mereka yang ingin mengembangkan uang tabungan bukan produk yang cocok untukmu.

• Fleksibilitas

Untuk kamu yang ingin fleksibilitas lebih, sudah pasti tabungan sifatnya lebih fleksibel. Hal inilah yang tidak dapat kamu lakukan pada deposito. Ya, pada deposito uang tidak dapat dicairkan seenaknya, ada jangka waktu yang telah ditetapkan bersama di awal. Kamu baru dapat mencairkan apabila jangka waktu tersebut telah selesai. Tenornya sendiri mulai dari 1 bulan, 3 bulan, 6 bulan, 12 bulan hingga 24 bulan.

Jika kamu melakukan pengambilan sebelum tanggal jatuh tempo, maka kamu akan dikenakan penalti pinalti. Contohnya, kamu memiliki deposito berjangka selama 12 bulan dan ternyata ada keadaan darurat yang memerlukan dana tidak sedikit sehingga kamu akhirnya mengambil deposito milikmu padahal baru berjalan 4 bulan, kamu tetap bisa mengambilnya hanya saja kamu akan dikenakan pinalti atas pencairan tersebut.

Namun, beberapa orang mencoba mengakalinya dengan mengatur keuangan dengan cara memisahkan penyimpanan dana mereka. Dana yang dimasukkan ke deposito adalah dana yang tidak digunakan dalam jangka waktu pendek, sehingga akan lebih menguntungkan dan menghasilkan.

• Keuntungan

Saat berbicara mengenai kedua produk ini tentu ada harapan kamu juga mendapatkan keuntungan dari keduanya, namun dalam hal ini deposito memiliki bunga yang lebih tinggi dibandingkan tabungan. Bunga pada deposito berkisar di angka 5% hingga 7% per tahun dari nominal yang kamu depositkan, lain halnya jika tabungan yang hanya berkisar antara 0,5% hingga 3% per tahun. 

Baca juga: Pengertian Tabungan: Jenis, Manfaat dan Fungsinya!

Biasanya pada deposito dana yang depositkan sifatnya adalah dana simpanan jangka panjang.  Tetapi, pada tabungan biasanya dana yang dikumpulkan tentu akan bergabung dengan tabungan bersama, jadi apabila ada kebutuhan yang sifatnya mendesak atau darurat, kemungkinan uang tersebut akan terpakai untuk membeli kebutuhan tersebut.

Lain halnya jika kamu menyimpannya pada deposito, pengeluaran akan lebih teratur, karena kamu tidak dapat menarik dana tersebut sesuka hati dan keuntungan lainnya kamu dapat mengembangkan dana dengan lebih baik dibandingkan hanya dengan menabung.

• Bilyet dan Buku

Saat kamu ingin membuka tabungan, kamu akan diberikan buku tabungan dan kartu ATM sebagai bukti bahwa kamu memiliki tabungan pada Bank tersebut. Lain halnya, dengan deposito yang akan diberikan sebagai bukti kamu memiliki deposit adalah berupa bilyet deposito. Itulah yang menjadi tanda bahwa kamu memiliki dana yang didepositokan.

Itulah perbedaan tabungan dan deposito. Baik tabungan maupun deposito masing-masing memiliki keunggulan dalam menyimpan dana. Karenanya, pilih yang sesuai kebutuhan serta yang cocok untukmu. Untuk mengoptimalkannya kamu dapat membaginya dengan menempatkan dana yang digunakan untuk kegiatan sehari-hari dalam tabungan lalu menempatkan dana yang digunakan untuk masa depan pada deposito.

Kembangkan Dana Sekaligus Berikan Kontribusi Untuk Ekonomi Nasional dengan Melakukan Pendanaan Untuk UKM Bersama Akseleran!

Bagi kamu yang ingin membantu mengembangkan usaha kecil dan menengah di Indonesia, P2P Lending dari Akseleran adalah tempatnya. Sebagai platform pengembangan dana yang optimal dengan bunga hingga 15% per tahun kamu dapat memulainya hanya dengan Rp100 ribu saja.

Yuk! Gunakan kode promo BLOG100 saat mendaftar untuk memulai pengembangan dana awalmu bersama Akseleran. Untuk syarat dan ketentuan dapat menghubungi (021) 5091-6006 atau email ke [email protected].