Berikut 5 Tips Penting dalam Proses Pengambilan Keputusan Berikut!

1
1697
Proses Pengambilan Keputusan

Tak dimungkiri, kehidupan dipenuhi dengan pilihan. Sebagian mudah diputuskan, tetapi sebagian lagi sulit ditentukan dan membutuhkan waktu berpikir yang lama. Baik keputusan penting ataupun tidak, keahlian membuat keputusan yang baik sangat berguna dalam kehidupan. Terlebih, jika Anda mudah merasa bimbang dengan suatu hal hingga membuat diri merasa “down”.

Kali ini, kami akan membahas seputar tips-tips penting dalam proses pengambilan keputusan. Yuk, simak  dengan saksama!

  • Pahami pokok masalah dan kumpulkan informasi

Proses pengambilan keputusan sering kali gagal karena faktor pentingnya dilewatkan atau diabaikan. Jadi, sebelum mulai, sebaiknya pahami dahulu situasi Anda sepenuhnya. Awali dengan mempertimbangkan keputusan di dalam konteks masalah yang bersangkutan. Perlu menentukan apakah masalah tersebut merupakan problem sesungguhnya, atau hanya tanda-tanda dari suatu kondisi dan situasi yang lebih serius.

Setelah itu, kumpulkan informasi terkait penyusunan keputusan. Hindari mengumpulkan terlalu banyak sumber informasi, atau malah hanya terpaku pada informasi tunggal. Memang, mengumpulkan info sebanyak mungkin bisa sangat membantu. Namun, informasi yang overload justru akan membuat Anda bingung, salah langkah, dan menghambat intuisi.

  • Pertimbangkan segala kemungkinan

Manusia kerap kali terlalu fokus pada gambaran besar dari sebuah permasalahan ketika menghadapi keputusan penting. Saat melakukan pengambilan keputusan, akan ada hasil yang berbeda-beda. Jadi, penting untuk mempertimbangkan setiap opsi.

Jangan hanya menuliskan tentang dampak negatif dan positifnya! Anda juga harus merangkum konsekuensi dari segala tindakan yang dilakukan. Catat kelemahan dan keunggulan masing-masing tindakan, lalu bandingkan. Terkadang, kelemahan tidak memberikan hasil seburuk bayangan kita. Keunggulan pun bisa jadi membuat opsi-opsi Anda lebih nyata.

Kemudian, jika menjumpai banyak rintangan karena sebuah keputusan, atau ada faktor-faktor baru yang perlu diperhatikan, sebaiknya tengok kembali pilihan Anda. Bisa jadi, keputusan awal memang tetap yang terbaik. Namun, cobalah luangkan waktu untuk memikirkan opsi penggantian keputusan. Apabila keputusan tersebut tidak lagi efektif, ulangi proses untuk mencari tahu solusi yang lebih baik.

  • Konsultasi dengan orang lain

Proses pengambilan keputusan lainnya adalah dengan pemroses verbal, yang artinya menyusun pikiran mereka dengan cara mengucapkan lewat lisan. Apakah Anda termasuk salah satunya? Kalau begitu, diskusi akan menjadi rute tercepat menuju sebuah keputusan.

Tidak harus berbicara dengan seseorang yang memahami topik secara mendalam. Anda hanya perlu seorang pendengar baik yang memberikan ruang dan waktu untuk berbicara. Pada akhir obrolan, kemungkinan menghasilkan keputusan dapat terjadi, walau orang tersebut hanya sedikit berucap.

Selain itu, terkadang Anda tidak sekadar membutuhkan pendengar, tetapi juga pemberi saran. Bertanya tentang opini orang lain akan sangat membantu, apalagi jika orang tersebut berpengalaman dengan topik yang dibahas. Jadi, sebaiknya bicarakan permasalahan Anda dengan konselor yang bijak. Namun, berhati-hatilah untuk tidak menerima semua saran secara membuta.

Baca juga: 10 Platform P2P Lending Terbaik Versi KPMG di Fintech Edge!

  • Pikirkan cara menyampaikan keputusan kepada orang lain

Setelah membuat keputusan, pikirkan bagaimana cara mengomunikasikannya kepada orang lain. Sebisa mungkin, carilah cara penyampaian yang informatif, menarik, dan menginspirasi.

Selanjutnya, pertimbangkan cara melibatkan orang-orang dalam pengimplementasian solusi. Sebagai contoh, berdiskusi tentang kenapa dan bagaimana Anda bisa sampai pada keputusan saat ini. Semakin banyak pemberian informasi tentang manfaat dan risiko yang diperoleh, semakin banyak pula orang yang akan mendukung keputusan Anda.

Perlu juga untuk mempersiapkan diri dalam menerima kritik dan saran. Bila orang-orang menemukan kelemahan dalam keputusan Anda, hadapi dengan rendah hati. Izinkan mereka memberi masukan dan meninjau kembali keputusan.

  • Ketahui tujuan dari pembuatan keputusan

Salah satu strategi efektif dalam membuat keputusan adalah mengingat tujuan. Sederhananya, hal ini berarti mencari tahu tujuan dari keputusan dengan bertanya pada diri sendiri: apa sesungguhnya permasalahan yang perlu diselesaikan? Lalu, kenapa problem tersebut harus dicarikan solusinya? Dengan begitu, keputusan terbaik akan tercipta.

Demikian tips-tips penting dalam proses pengambilan keputusan yang bisa dijadikan pedoman. Keahlian ini sangat membantu ketika Anda menghadapi kebimbangan dan ketidakpastian. Penting untuk diingat! Saat dipenuhi oleh emosi negatif karena berhadapan dengan keputusan sulit, sebaiknya lihatlah diri sendiri terlebih dahulu. Luangkan waktu untuk relaks atau melakukan sesuatu yang Anda gemari. Semoga informasi kali ini berguna, ya!

Ambil Keputusan Untuk Mengembangkan Dana di Akseleran karena Kamu Dapat Menikmati Keuntungan Hingga 16% Per Tahun!

Bagi kamu yang ingin mulai mengembangkan dana sekaligus membantu mengembangkan usaha kecil dan menengah di Indonesia, P2P Lending dari Akseleran adalah tempatnya. Sebagai platform pengembangan dana yang optimal dengan bunga hingga 16% per tahun kamu dapat memulainya hanya dengan Rp100 ribu saja.

BLOG100

Yuk! Gunakan kode promo BLOG100 saat mendaftar untuk memulai pengembangan dana awalmu bersama Akseleran. Untuk syarat dan ketentuan dapat menghubungi (021) 5091-6006 atau email ke [email protected].

1 COMMENT

Comments are closed.