Perhatikan Pola Hidup Agar Tetap Sehat Selama di Rumah

0
5021

Memerangi penyebaran pandemi COVID-19 dengan social distancing atau menjaga jarak antar individu menjadi salah satu cara yang bisa dilakukan. Untuk mengaplikasikannya, pemerintah menganjurkan Sobat untuk belajar, beribadah bahkan hingga bekerja #dirumahaja atau Work From Home (WFH).

Kebanyakan orang mungkin berpikir, lebih banyak di rumah berat badan akan naik drastis karena pengeluaran lebih banyak untuk membeli makanan dan ditambah keterbatasan bergerak. Apalagi saat di rumah saja berbagai makanan bisa disantap kapan saja.

Meski di rumah saja, Sobat tak perlu takut untuk gemuk meski banyak membeli makanan. Karena untuk menjaga kesehatan tubuh, tak hanya ditentukan oleh apa yang Sobat makan. Tetapi juga seberapa sering sobat olahraga atau aktif bergerak.

Berdasarkan rekomendasi World Health Organization (WHO), bagi Sobat yang berusia berkisar 18-64 tahun, Sobat dianjurkan menggerakkan badan minimal olahraga aerobik dengan intensitas sedang selama 150 menit per minggu. Artinya Sobat hanya perlu meluangkan waktu sekitar 21 menit per hari jika dibulatkan minimal 30 menit per hari untuk olahraga.

Aerobik intensitas sedang yang dimaksud adalah seperti:

  • Berlari (jogging)
  • Berjalan cepat
  • Berenang
  • Bersepeda
  • Senam aerobik
  • Olahraga tim kompetisi seperti sepakbola dan basket

Mengingat masih dalam kondisi memerangi penyebaran Pandemi Covid-19, pilihlah olahraga yang sekiranya bisa dilakukan di dalam rumah atau halaman rumah. Sehingga tubuh sehat dan bugar terhindar dari virus Covid-19. Jika tubuh aktif, Sobat tak perlu lagi khawatir akan gemuk meski di rumah saja.

Selain menjaga tubuh tetap sehat dan bugar dengan berolahraga, Sobat juga perlu memerhatikan dan mengatur pola makan. Caranya:

1. Mengatur Camilan
Sobat perlu mengatur camilan yang dikonsumsi, sebaiknya jangan mengonsumsi makanan ringan mengandung bahan pengawet dan Monosodium Glutamat (MSG) atau garam yang terbentuk dari sodium dan asam glutamat yang berlebihan. Bila perlu, Sobat harus perhatikan tabel rincian kandungan pada camilan.

2. Mengatur Jam Makan
Karena saat di rumah Sobat bisa makan kapan saja, jadi mulailah mengatur pola dan jam makan. Untuk makanan, sebaiknya menghindari makanan junk food atau membeli online. Hal ini untuk tetap menjaga physical distancing dan juga untuk tetap menjaga kesehatan makanan. Di saat kondisi seperti ini, alangkah baiknya Sobat memasak sendiri karena selain menghemat Sobat juga bisa melatih kreativitas mengolah makanan. Hal ini juga bisa menjadi penghilang penat di saat aktivitas di rumah mulai membosankan.

3. Buat Catatan Makanan
Supaya makan teratur, Sobat sebaiknya membuat catatan mengenai jadwal makan dan makanan apa saja yang akan dikonsumsi, utamakan konsumsi makanan sehat. Hal ini guna menjaga daya tahan tubuh tetap baik sehingga terhindar dari virus Covid-19.

Baca Juga:
Cara Menumbuhkan Etos Kerja dalam Diri!
Tetap Happy Lebaran di Rumah Saja

6 (enam) hal yang terjadi pada tubuh, jika Sobat malas bergerak

Bagi Sobat yang malas bergerak, selain menjadikan tubuh gemuk tetapi juga memberikan dampak kesehatan lainnya. Sejumlah penelitian mengungkapkan, malas bergerak bisa menimbulkan berbagai risiko penyakit, mulai dari jantung hingga otak. Malas bergerak juga memengaruhi kekuatan tulang, seperti meningkatkan risiko osteoporosis.

Malas bergerak artinya Sobat hanya duduk berjam-jam menatap layar komputer, laptop, atau handphone, menonton TV seharian, atau lebih banyak tidur.

Berikut 6 (enam) hal yang terjadi pada tubuh, jika Sobat malas bergerak seperti dikutip Boldsky.com:

  1. Stres, ketika tidak bergerak aktif, seseorang ternyata lebih mudah stres. Stres bisa menjadi pemicu timbulnya berbagai penyakit. Para ahli mengatakan, tingkat stres akan lebih rendah ketika tubuh bergerak aktif, seperti olahraga. Sebab, olahraga akan melepaskan endorfin yang membuat suasana hati lebih baik atau bahagia.
  2. Gangguan tidur, bergerak aktif dapat melepaskan hormon yang membuat Sobat tidur nyenyak di malam hari. Sebaliknya, jika tubuh tidak aktif, maka tidak ada energi yang digunakan tubuh. Akibatnya, Sobat bisa terjaga sepanjang malam saat waktunya tidur.
  3. Metabolisme lambat, kecepatan metabolisme tubuh akan lambat jika Sobat tidak bergerak aktif. Melambatnya metabolisme merupakan salah satu dampak paling buruk jika Sobat malas bergerak. Salah satu akibat lambatnya metabolisme, yaitu kegemukan atau obesitas yang bisa meningkatkan berbagai risiko penyakit.
  4. Meningkatkan berat badan, masalah kegemukan atau obesitas sangat berkaitan dengan kurangnya aktivitas fisik. Malas bergerak membuat lemak dalam tubuh terus menumpuk sehingga meningkatkan berat badan. Jadi, bergerak aktif sangat penting untuk membakar kalori dari apa yang Sobat konsumsi.
  5. Tekanan darah tinggi, seseorang yang malas bergerak akan lebih berisiko mengalami tekanan darah tinggi. Sirkulasi darah menjadi tidak lancar. Tekanan darah tinggi bisa menyebabkan penyakit jantung, stroke, hingga kerusakan pada ginjal.
  6. Tulang lemah, kebiasaan malas bergerak, lambat laun dapat membuat tulang Sobat melemah. Malas bergerak atau tidak berolahraga bisa meluruhkan otot-otot di sekitar tulang. Sobat akan berisiko menderita osteoporosis atau pengeroposan tulang lebih cepat.

Itulah beberapa tips yang bisa Sobat lakukan agar tubuh tetap sehat dan tidak gemuk selama #dirumahaja. Jadi, mulai sekarang apakah sudah menentukan ingin olahraga apa?

Daftar sekarang dan dapatkan bunga hingga 21% per tahun di Akseleran

Akseleran memberikan saldo awal senilai Rp100 ribu untuk pendaftar baru dengan menggunakan kode CORCOMMBLOG. Melakukan pendanaan di Akseleran juga sangat aman karena lebih dari 98% nilai portofolio pinjamannya memiliki agunan. Sehingga dapat menekan tingkat risiko yang ada. Akseleran juga sudah berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dengan nomor surat KEP-122/D.05/2019 sehingga proses transaksi yang kamu lakukan jadi lebih aman dan terjamin.

Daftar Akseleran dengan unduh aplikasi Akseleran di Google Play atau Apple App Store.

Untuk kamu yang tertarik mengenai pendanaan atau pinjaman langsung bisa juga menghubungi (021) 5091-6006 atau bisa via email [email protected]