Memahami Fungsi Evaluasi dari Setiap Permasalahan yang Dihadapi

1
3352
Evaluasi Adalah

Evaluasi adalah proses penting yang harus dilakukan oleh seorang pengusaha dalam membangun bisnis yang sukses. Karena bisnis selalu berkembang, maka evaluasi pun harus dilakukan secara berkala. Terlebih lagi, dalam menjalankan bisnis akan selalu ada masalah yang menghampiri. Menyadari betapa pentingnya evaluasi dalam berbisnis, berikut fungsinya yang harus Anda ketahui. 

Fungsi Evaluasi Dalam Bisnis

  • Mengetahui Kondisi Terkini Bisnis

Fungsi utama dari melakukan evaluasi adalah mengetahui kondisi bisnis Anda. Setelah melakukan evaluasi menyeluruh, Anda dapat mengetahui berapa besar aset usaha, utang, serta modal. Tak sampai di situ, rata-rata pengeluaran tiap bulannya, stok barang, hingga performa karyawan juga dapat diketahui. 

  • Mengetahui Perkembangan Bisnis 

Dari hasil evaluasi, Anda bisa memperoleh informasi mengenai perkembangan bisnis perusahaan. Cara mengetahuinya yakni dengan membandingkan kondisi bisnis terkini dengan kondisi bisnis saat baru mulai didirikan. Salah satu indikator yang bisa dirujuk adalah laporan keuangan. Bila kondisi keuangan merosot drastis, bisa jadi bisnis Anda tengah mengalami kemunduran. 

Baca juga: Pentingnya Pembukuan Keuangan untuk Perkembangan Bisnis

  • Menemukan Masalah yang Tak Disadari 

Fungsi selanjutnya dari evaluasi adalah Anda bisa menemukan masalah-masalah yang tidak disadari tetapi memiliki dampak besar pada perkembangan bisnis. Misalnya, kepuasan pelanggan yang menurun lantaran pengiriman produk kerap mengalami keterlambatan. Bila tidak diperbaiki dalam waktu dekat, masalah itu bisa membuat Anda kehilangan pelanggan tetap. Tentu Anda tak ingin hal tersebut terjadi. Karena itu, evaluasi harus rutin dilakukan. 

  • Sebagai Bahan Rujukan dalam Membuat Keputusan

Setelah mengetahui bagaimana kondisi terkini bisnis Anda, ambillah keputusan yang tepat. Misalnya bila bisnis Anda tengah berkembang, pikirkan langkah-langkah untuk lebih memperluasnya. Sebaliknya, bila bisnis ternyata mengalami kemunduran, tentukan strategi bagaimana cara membangunnya kembali. 

Hal-hal Yang Wajib Menjadi Bahan Evaluasi Pebisnis

Dalam menjalankan bisnis, Anda kemungkinan besar akan mengalami kerugian dalam waktu tertentu. Untuk meminimalisasikan risikonya, hal-hal yang wajib menjadi bahan evaluasi adalah

  • Nilai Jual Produk

Ketika Anda memutuskan untuk terjun ke dunia bisnis, tentu saja ingin memberikan suatu yang unik sehingga menarik konsumen. Namun, tak perlu khawatir bila dalam perjalanannya Anda menemukan kompetitor yang juga menawarkan produk atau layanan yang sama. Fokuslah untuk mengembangkan produk dengan nilai dan fitur nan unik. Bila lebih banyak manfaat yang Anda tawarkan, dengan sendirinya konsumen akan lebih tertarik. 

  • Permintaan Pasar

Walaupun produk yang Anda jual sangat unik, bila tak ada peminat maka sia-sia saja. Keuntungan bisa didapatkan oleh sebuah perusahaan bisa didapatkan bila ada permintaan dari pasar. Bila minim, tentulah akan sangat merugikan karena biaya produksi yang dikeluarkan tidak kecil. Permintaan pasar yang cenderung berubah dari waktu ke waktu menuntut Anda melakukan riset pasar untuk mengetahui apa yang menjadi kebutuhan konsumen. 

  • Pola Kerja

Salah satu yang perlu pebisnis evaluasi adalah pola kerja di dalam perusahaan. Perhatikan apakah pola yang telah berjalan saat ini berlangsung baik atau tidak. Misalkan, biasanya waktu pengerjaan proyek tertentu diberikan alokasi waktu dua minggu. Ternyata setelah dilakukan evaluasi, proyek tersebut dapat selesai dalam kurun waktu 10 hari saja. 

Dengan informasi ini, perusahaan bisa mengganti timeline waktu kerja. Dampaknya tentu saja bisa menerima lebih banyak pelanggan. Namun tentu saja, kinerja bagus harus tetap dipertahankan. 

  • Target Bisnis 

Hal selanjutnya yang perlu Anda evaluasi ketika berbisnis adalah capaian target perusahaan. Tentunya setiap awal tahun, Anda telah menetapkan apa saja target yang harus dicapai dalam satu tahun berjalan. Misalnya, Anda memasang target sudah meraih omzet hingga 60% pada pertengahan tahun. 

Evaluasi ini penting dilakukan agar Anda bisa mengetahui apa saja target yang terlewat atau pelaksanaanya kurang maksimal. Selain itu, Anda juga perlu mengevaluasi apakah target yang dibuat tersebut realistis untuk dicapai dalam kurun waktu tertentu. Proses evaluasi target bisnis ini dapat Anda lakukan setiap tiga bulan sekali untuk mendapatkan hasil maksimal. 

Evaluasi bisnis merupakan hal yang harus dilakukan secara rutin dan berkelanjutan. Secara tidak langsung, manfaat evaluasi adalah meningkatkan kualitas bisnis serta pribadi kita. Terus membuka diri terhadap hal-hal baru agar bisnis bisa terus berkembang. 

Kembangkan Dana Sekaligus Berikan Kontribusi Untuk Ekonomi Nasional dengan Melakukan Pendanaan Untuk UKM Bersama Akseleran!

Bagi kamu yang ingin membantu mengembangkan usaha kecil dan menengah di Indonesia, P2P Lending dari Akseleran adalah tempatnya. Akseleran menawarkan kesempatan pengembangan dana yang optimal dengan bunga rata-rata 10,5%-12% per tahun dan menggunakan proteksi asuransi 99% dari pokok pinjaman. Tentunya, semua itu dapat kamu mulai hanya dengan Rp100 ribu saja.

BLOG100

Yuk! Gunakan kode promo BLOG100 saat mendaftar untuk memulai pengembangan dana awalmu bersama Akseleran. Untuk syarat dan ketentuan dapat menghubungi (021) 5091-6006 atau email ke [email protected].

1 COMMENT

Comments are closed.