Tips Sukses Memulai Bisnis Warung Sembako

1
1045

Untuk Kamu yang lebih suka membuka usaha sendiri mungkin bisa mencoba salah satu bisnis yang cukup menarik yaitu bisnis warung sembako.Usaha sembako sendiri merupakan jenis usaha yang bisa dilakukan dalam skala kecil dan skala besar.

Sembako yang merupakan kependekan dari sembilan bahan pokok merupakan kebutuhan sehari-hari masyarakat.  Di setiap lingkungan masyarakat seringkali kita akan dengan mudah menemukan minimal satu warung sembako. Oleh karena itu, permintaan pada bahan pokok ini tidak akan pernah berkurang.

Walau bisnis ini sering dipandang sebelah mata, tapi keuntungan yang di dapat dari bisnis ini tidak bisa dibilang kecil. Bila mampu dikelola dengan tepat, maka usaha ini mampu memberi keuntungan yang sangat banyak. Berikut ini 7 tips agar sukses membuka warung sembako.

  1. Memiliki rencana yang jelas

Setiap bisnis harus bisa direncanakan secara matang, pun sama halnya dengan jual sembako. Pelajarilah terlebih dahulu seluruh seluk beluk tentang cara memulai bisnis jual sembako. Selain itu, pastikan juga kalau kamu sudah memahami berbagai hal yang memang seharusnya disiapkan, berbagai faktor pendukungnya, dan juga yang mampu menghambat bisnis jual sembako. Walaupun terlihat mudah, namun bisnis ini tidak bisa dilakukan secara asal. Tanpa adanya rencana yang matang, jangan sampai nantinya kamu mengalami kerugian.

  1. Memperhitungkan Modal

Hal kedua yang harus kamu siapkan tentunya adalah modal. Modal bisnis warung sembako harus dibuat rincian dengan jelas sesuai dengan rencana dan konsep awal. Contohnya jika kamu membuka bisnis warung sembako di depan rumah maka modal awal yang dibutuhkan sekitar lima sampai sepuluh juta, karena bisa menggunakan garasi rumah sebagai tokonya. Catatlah seluruh kebutuhan modal tersebut dan sesuaikan dengan modal yang kamu miliki.

  1. Melakukan Riset Pasar

Riset pasar menjadi hal yang harus kamu perhatikan setelah memiliki rencana yang matang. Riset pasar ini dilakukan untuk mengetahui peluang kesuksesan bisnis warung sembako yang akan kamu jalani. Riset yang harus kamu lakukan seperti tingkat persaingan, lokasi usaha, dan perilaku konsumen. Tingkat persaingan dilakukan dengan cara mengunjungi tiga sampai empat toko sembako yang ramai pembeli, lalu amati jenis dagangan apa yang menjadi kamulannya. Kemudian, lokasi usaha juga harus strategis dan dilewati oleh banyak orang, sehingga peluang ramai pembeli semakin besar.

  1. Menyiapkan tempat

Bisnis warung sembako merupakan jenis bisnis yang mudah untuk dijalankan, karena kamu bisa memanfaatkan halaman rumah atau garasi untuk memulai bisnis ini. Terlebih lagi jika kamu bermukim di daerah dengan jumlah penduduk yang ramai, maka usaha warung sembako akan semakin ramai. Namun,  jika kamu berniat untuk membuka warung sembako di lokasi lain yang lebih strategis akan lebih baik, karena jumlah pembeli akan semakin banyak. Adapun lokasi yang bisa dipilih seperti dekat pemukiman, pasar tradisional, kawasan kos dan kontrakan, dekat perkantoran dan pabrik, dekat usaha makanan, dan dekat jalan raya.

  1. Memilih supplier sembako

Setelah kamu menyiapkan semuanya seperti modal dan tempat usaha, maka yang harus dilakukan selanjutnya adalah memililih supplier sembako. Hal ini penting untuk mengawali usaha sembako, karena ini akan sangat berpengaruh dengan harga sembako yang akan kamu jual. Cari distributor atau supplier yang menjual bahan sembako secara sistem grosir, yang artinya semakin banyak stok yang kamu beli, semakin murah harganya.

  1. Tetapkan strategi penjualan dan pelayanan terbaik

Salah satu kesuksesan toko sembako diawali dengan menerapkan strategi pemasaran yang tepat dan pelayanan terbaik. Promosikan dengan cara yang konvensional seperti dengan menyebarkan brosur ataupun pamflet atau dengan cara yang lebih modern dengan menggunakan media sosial. Sebagai perkenalan kamu juga bisa memberikan diskon atau promo spesial untuk pembeli pertama. Selain promosi, hal lain yang wajib dilakukan adalah memberikan pelayanan yang terbaik kepada pelanggan.

  1. Perbanyak Variasi Produk

Sembako memang hanya berjumlah sembilan jenis, tapi masyarakat tentu nggak hanya membeli sembako saja saat berkunjung. Sediakan bahan penunjang lainnya, seperti bahan untuk membuat bumbu, aneka rempah, produk-produk kebutuhan rumah tangga seperti teh dan kopi, hingga produk kebersihan peralatan rumah tangga. Kamu bisa menjual produk-produk yang dibutuhkan ibu rumah tangga karena pembelimu kebanyakan adalah ibu rumah tangg. Ingat, semakin lengkap produk di tokomu, akan semakin sering mereka datang dan membeli barang ke tokomu.

Ayo dukung pertumbuhan ekonomi dengan memberikan pendanaan UMKM secara aman di Akseleran! Daftar sekarang dan dapatkan imbal hasil hingga 21% per tahun di Akseleran.

Akseleran memberikan saldo awal senilai Rp100 ribu untuk pendaftar baru dengan menggunakan kode CORCOMMBLOG. Melakukan pendanaan di P2P Lending Akseleran juga sangat aman karena lebih dari 98% nilai portofolio pinjamannya memiliki agunan. Sehingga dapat menekan tingkat risiko yang ada. Akseleran juga sudah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dengan nomor surat KEP-122/D.05/2019 sehingga proses transaksi yang kamu lakukan jadi lebih aman dan terjamin.

Untuk kamu yang tertarik mengenai pendanaan atau pinjaman langsung bisa juga menghubungi (021) 5091-6006 atau via email [email protected]

Penulis: Raymas Putro | Editor: Rimba Laut

1 COMMENT

Comments are closed.