Bagi Anda yang sedang bersiap melanjutkan pendidikan ke tingkat universitas, ada banyak hal penting yang harus dipelajari. SKS adalah salah satunya. Selain SKS, masih banyak lagi istilah-istilah lain di dunia perkuliahan yang wajib dipahami dengan baik oleh para mahasiswa.
Simak penjelasan tentang SKS dan berbagai istilah penting lainnya di bangku kuliah dalam ulasan berikut ini!
Apa Itu SKS?
SKS adalah singkatan dari Satuan Kredit Semester. SKS sendiri merujuk pada beban dalam masing-masing mata kuliah yang diambil oleh mahasiswa. Satu mata kuliah memiliki jumlah beban SKS yang berbeda dengan mata kuliah lainnya. Ada mata kuliah yang terdiri dari 2 SKS, ada juga yang mencapai 3 hingga 4 SKS. Biasanya, semakin penting satu mata kuliah untuk mendukung prodi, semakin tinggi juga nilai SKS-nya.
Dalam sistem SKS, setiap mata kuliah memiliki harga yang diwakili oleh kredit. Setiap mata kuliah memiliki nilai kredit yang bervariasi. Nilainya tergantung dari tugas, penyelesaian tugas dalam praktikum, program perkuliahan, kerja lapangan dan lain sebagainya. Beberapa tujuan sistem SKS antara lain adalah:
- Memberikan kesempatan kepada mahasiswa agar bisa menyelesaikan program studi yang ditempuhnya tepat waktu
- Memudahkan lembaga pendidikan dalam proses penyusunan kurikulum lewat teknologi dan ilmu pengetahuan yang terus berkembang
- SKS berguna dalam proses evaluasi dan penilaian kemampuan belajar mahasiswa dengan optimal
- Jika dibutuhkan transfer kredit atau pengalihan kredit antar jurusan, SKS akan membuat prosesnya menjadi lebih mudah
- Menjadi dasar aturan yang jelas bagi universitas untuk melakukan evaluasi dalam upaya meningkatkan kemampuan belajar mahasiswa.
Pentingnya SKS dalam Perkuliahan
Saat menempuh perkuliahan selama 1 semester, mahasiswa akan belajar selama 14 sampai 18 pekan. Selama satu semester juga, Anda akan mengikuti beragam aktivitas akademik. Sistem ini akan membantu menentukan apakah usaha kumulatif yang Anda lakukan selama mengambil satu program studi sudah terpenuhi atau tidak. Dalam satu program kuliah dengan tingkat Strata 1, jumlah SKS yang dibutuhkan untuk menyelesaikan pendidikan nilainya antara 144 sampai 160 SKS.
Satu SKS biasanya dihitung sebagai 60 menit pertemuan dalam waktu satu minggu. Jadi dalam 1 SKS, dosen akan mengajar secara tatap muka selama 60 menit dengan jeda istirahat 10 menit. Ini juga akan memudahkan dosen dalam merencanakan kegiatan belajar termasuk untuk pembelajaran akademik mandiri.
Semua kampus di Indonesia menerapkan sistem SKS. Tujuanya adalah untuk memenuhi tuntutan pembangunan di bidang pendidikan. Dengan begitu, pihak universitas bisa menyediakan beragam program studi secara fleksibel dan bervariasi.
Baca juga: Pentingnya Memahami Fungsi dan Tujuan dari Pendidikan
Istilah-istilah Lain dalam Perkuliahan yang Wajib Diketahui
Selain SKS, ada banyak istilah lain yang tidak kalah penting di bidang perkuliahan. Istilah-istilah tersebut juga wajib diketahui dan dipahami dengan baik. Apa saja?
- KRS. KRS adalah singkatan dari Kartu Rencana Studi. KRS diisi oleh mahasiswa di setiap awal semester dengan daftar mata kuliah apa saja yang ingin diambil pada semester tersebut
- IP. IP adalah singkatan dari Indeks Prestasi. IP merupakan sistem penilaian yang berisi jumlah nilai semua mata kuliah yang sudah Anda selesaikan selama 1 semester. Nilai IP maksimal adalah 4,0
- IPK. IPK atau Indeks Prestasi Kumulatif adalah jumlah total rata-rata IP yang sudah diperoleh mahasiswa dari semester awal sampai semester akhir
- Dosen PA. Dosen PA atau pembimbing akademik adalah dosen yang diberi tugas untuk mendampingi sekaligus memberikan konsultasi mengenai akademis Anda sebagai mahasiswa selama masa perkuliahan
- Gelar akademik. Gelar akademik merupakan sebutan profesi yang akan diterima oleh mahasiswa yang sudah lulus dari perguruan tinggi. Gelar akan dicantumkan di dalam ijazah bersama dengan nama fakultas, prodi yang diambil serta tanggal kelulusan.
SKS adalah hal yang sangat penting untuk diperhatikan selama masa perkuliahan. Ketahui berapa jumlah SKS yang dibebankan dalam prodi Anda agar proses penyelesaian tugas akhir bisa berjalan dengan lancar dan mudah.
Kembangkan Dana Sekaligus Berikan Kontribusi Untuk Ekonomi Nasional dengan Melakukan Pendanaan Untuk UKM Bersama Akseleran!
Bagi kamu yang ingin membantu mengembangkan usaha kecil dan menengah di Indonesia, P2P Lending dari Akseleran adalah tempatnya. Akseleran menawarkan kesempatan pengembangan dana yang optimal dengan bunga rata-rata hingga 10,5% per tahun dan menggunakan proteksi asuransi 99% dari pokok pinjaman. Tentunya, semua itu dapat kamu mulai hanya dengan Rp100 ribu saja.
Yuk! Gunakan kode promo BLOG100 saat mendaftar untuk memulai pengembangan dana awalmu bersama Akseleran. Untuk pertanyaan lebih lanjut dapat menghubungi Customer Service Akseleran di (021) 5091-6006 atau email ke [email protected].
