Tips Anti Menunda Pekerjaan

1
530
Tips Anti Menunda Pekerjaan

Menunda sesuatu biasanya dikaitkan dengan sifat pemalas atau memiliki manajemen waktu yang buruk. Namun ternyata, menurut artikel yang dilansir dari New York Times oleh Charlotte Lieberman mengatakan bahwa menunda sesuatu berakar pada kurangnya regulasi emosional.

Kita mengetahui bahwa menunda-nunda pekerjaan adalah hal buruk, itulah sebabnya kita merasa bersalah ketika melakukannya. Dr. Fuschia Sirois, profesor psikologi di Universitas Durham, mengatakan bahwa orang-orang terlibat dalam siklus penundaan kronis yang tidak rasional ini karena ketidakmampuan untuk mengelola suasana hati yang negatif untuk suatu pekerjaan. Dengan kata lain, kita menunda-nunda sesuatu adalah cara kita untuk mengatasi emosi yang menantang yang ditimbulkan oleh tugas-tugas tertentu. Profesor di bidang psikologi, Dr. Tim Pychyl juga mengamini pernyataan tersebut dengan mengatakan bahwa penundaan adalah masalah pengaturan emosi, bukan masalah manajemen waktu.

Menunda sesuatu adalah kecenderungan manusia untuk memprioritaskan kebutuhan jangka pendek daripada yang jangka panjang. Dalam upaya mengelola emosi negatif ini di masa kini, kita akhirnya menghindari suatu tugas. Menghindari tugas menambah asosiasi negatif yang kita miliki dengan dengan hal tersebut. Namun kelegaan emosional yang singkat inilah yang menarik kita kembali untuk melakukannya. Sehingga dapat disimpulkan bahwa mengatasi emosi adalah langkah pertama untuk memerangi penundaan. Lalu apa saja kiat yang bisa dilakukan agar kita tidak menunda sesuatu?

1. Berlatih memaafkan

Sebuah studi tahun 2010 oleh Dr. Pychyl menemukan bahwa siswa yang memaafkan diri mereka sendiri karena menunda-nunda saat belajar untuk satu ujian, akhirnya tidak lagi menunda belajar untuk ujian berikutnya. Konsep memaafkan diri sendiri ini mendukung produktivitas dengan membiarkan mereka melewati perilaku maladaptif dan fokus pada ujian yang akan datang tanpa beban tindakan masa lalu.

2. Berlatih belas kasih diri sendiri

Sebuah studi tahun 2012 oleh Dr. Sirois menunjukkan bahwa karena orang yang suka menunda-nunda cenderung memiliki stres yang tinggi dan rasa sayang diri yang rendah, maka memberi belas kasih pada diri sendiri dapat memberikan penyangga terhadap emosi negatif yang dapat ditimbulkan oleh suatu tugas. Selain itu, belas kasih pada diri sendiri dapat mengurangi tekanan psikologis.

3. Ingatkan diri sendiri tentang manfaat menyelesaikan tugas

Kamu bisa menanamkan pemahaman pada diri sendiri ketika sudah menyelesaikan suatu tugas, aka nada hal-hal baik yang menanti. Hal-hal tersebut seperti mendapatkan pujian atas laporan saya yang sudah selesai, tidur lebih nyenyak di kamar yang bersih dan teratur, atau memiliki waktu luang lebih banyak untuk bersantai dengan keluarga.

4. Jauhkan distraksi

Penulis Gretchen Rubin menyarankan untuk memberi penghalang antara diri kita sendiri dan distraksi apa pun yang dapat menyebabkan penundaan. Misalnya ketika kamu perlu fokus pada pekerjaan tetapi kerap memeriksa ponsel, maka letakkan ponselmu jauh dari jangkauan agar tidak mengganggu pikiran.

Ayo dukung pertumbuhan ekonomi dengan memberikan pendanaan UMKM secara aman di Akseleran! Daftar sekarang dan dapatkan imbal hasil hingga 10,5% per tahun di Akseleran.

Akseleran memberikan saldo awal senilai Rp100 ribu untuk pendaftar baru dengan menggunakan kode CORCOMMBLOG. Melakukan pendanaan di P2P Lending Akseleran juga sangat aman karena lebih dari 98% nilai portofolio pinjamannya memiliki agunan. Sehingga dapat menekan tingkat risiko yang ada. Akseleran juga sudah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dengan nomor surat KEP-122/D.05/2019 sehingga proses transaksi yang kamu lakukan jadi lebih aman dan terjamin. 

Untuk kamu yang tertarik mengenai pendanaan atau pinjaman langsung bisa juga menghubungi (021) 5091-6006 atau via email [email protected]

Penulis: Ayu Diah Callista | Editor: Rimba Laut

1 COMMENT

Comments are closed.