Kiat Akseleran Bangkitkan Bisnis UMKM Indonesia

Kutipan Wawancara Ivan Tambunan dengan Marketeers

Berangkat dari fakta sulitnya Usaha Kecil dan Menengah (UKM) dalam negeri mendapatkan modal usaha mendorong Ivan Tambunan, CEO & Co-founder Akseleran bersama dengan founder lainnya untuk mendirikan Akseleran di tahun 2017 silam. Ivan melihat UKM sebagai tulang punggung perekonomian Indonesia memiliki potensi untuk berkembang namun seringkali terkendala untuk mendapatkan pinjaman. Tak sedikit UKM yang terbentur berbagai regulasi dari bank untuk mendapatkan modal seperti pembukuan yang kurang sesuai atau tidak adanya kepemilikan atas fixed asset. Atas dasar tersebutlah Akseleran hadir untuk mengisi kekosongan yang ada dengan berfokus pada produk Invoice & PO financing.

Pada tiga tahun awal beroperasi, Akseleran menyasar pendanaan UKM dengan skala menengah dengan pendapatan Rp1 Miliar ke atas. Hingga tahun 2021, Akseleran akhirnya mulai melakukan diversifikasi bisnis dan merambah consumer loan dengan menawarkan Employee Loan bagi perusahaan yang menjadi mitra. Melalui produk Employee Loan, karyawan perseorangan dimungkinkan untuk mendapat pinjaman dengan sistem pemotongan penghasilan. “Rencananya dalam waktu dekat kita juga akan meluncurkan Premium Cash Loan untuk umum. Kita akan berikan produk pinjaman dengan bunga yang lebih kompetitif dan tenor yang lebih panjang,” ungkap Ivan. 

Perkembangan tren industri fintech di Indonesia yang pesat melahirkan berbagai platform P2P Lending dengan kelebihannya masing-masing. Akseleran sendiri mengunggulkan risk managementnya yang berhasil mempertahankan Non-Performing Loan (NPL) yang selalu rendah. Hingga Mei 2022, Akseleran terbukti mampu menjaga NPL hanya menyentuh angka 0,06%. Selain itu, Akseleran juga memiliki cost of fund yang relatif lebih kecil dibanding P2P Lending lainnya sebesar 9.5%-10.5% per tahun. “Ke depannya dengan dua modal ini, kita berencana untuk mendominasi pasar,” kata Ivan. Yang tak kalah penting, Akseleran juga menawarkan user experience yang mulus baik bagi lender maupun borrowernya. Berbekal keunggulan tersebut, Ivan merasa tidak khawatir untuk bersaing di pasar P2P Lending di Indonesia karena Akseleran memiliki nilai tersendiri sehingga dapat terus bertahan.

Optimisme Ivan didukung dengan pertumbuhan Akseleran yang kian menunjukkan tren positif meski di tengah pandemi. Di tahun 2020, Akseleran berhasil tumbuh sebesar 25% dibanding tahun sebelumnya, diikuti dengan pertumbuhan dua kali lipat di tahun 2021. Berbekal hal tersebut, Akseleran optimis akan tumbuh dua kali lipat di 2022 dibanding tahun sebelumnya. Untuk mencapai target tersebut, Ivan melakukan beberapa inisiatif seperti menambah tim untuk melakukan pendekatan bagi UKM yang belum tersentuh sehingga memperbesar peluang pendanaan, dan juga melakukan partnership dengan ekosistem daring. Meski memiliki target yang besar, Ivan bersiteguh tidak akan berkompromi dengan risk assessment. Bagi Ivan, pandemi justru menjadi momentum di mana akan terlihat P2P Lending yang memiliki risk management yang baik. 

Di tengah maraknya gonjang-ganjing yang menyelimuti industri startup, Ivan mengaku dirinya tak khawatir akan hal tersebut. Pasalnya, sejak tahun 2020 Akseleran telah berfokus untuk meningkatkan revenue dan melakukan efisiensi pengeluaran sehingga pada 2021 Akseleran sudah sempat mencapai angka positif di level operasional. Saat ini Akseleran juga sedang mempertimbangkan untuk melanjutkan pendanaan seri B untuk mendukung keberlangsungan bisnisnya. “Targetnya di 2022 Akseleran sudah profitable,” pungkas Ivan.

Ayo dukung pertumbuhan ekonomi dengan memberikan pendanaan UMKM secara aman di Akseleran! Daftar sekarang dan dapatkan imbal hasil hingga 10,5% per tahun di Akseleran.

Akseleran memberikan saldo awal senilai Rp100 ribu untuk pendaftar baru dengan menggunakan kode CORCOMMBLOG. Melakukan pendanaan di P2P Lending Akseleran juga sangat aman karena lebih dari 98% nilai portofolio pinjamannya memiliki agunan. Sehingga dapat menekan tingkat risiko yang ada. Akseleran juga sudah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dengan nomor surat KEP-122/D.05/2019 sehingga proses transaksi yang kamu lakukan jadi lebih aman dan terjamin. 

Untuk kamu yang tertarik mengenai pendanaan atau pinjaman langsung bisa juga menghubungi (021) 5091-6006 atau via email [email protected]

Penulis: Ayu Diah Callista | Editor: Rimba Laut