Gaji ideal dapat memastikanmu bisa hidup tanpa harus merasa kekurangan. Selain itu, hal ini menunjukkan bahwa skill dan kualifikasimu sebagai pekerja mendapatkan kompensasi yang sesuai.
Artikel ini akan menjelaskan faktor penentu hingga cara menetapkan gaji idealmu.
Faktor yang Mempengaruhi Penentuan Gaji Ideal
1. Lokasi Geografis
Besaran gaji pekerja di Indonesia sangatlah beragam, salah satu faktornya adalah daerah atau lokasi kerja. Misalnya, gaji di Jakarta tentu berbeda dengan kota-kota lain di Indonesia seperti Semarang, Malang, atau daerah lainnya.
Hal ini juga menjelaskan bahwa setiap reginal memiliki besaran upah minimum yang beragam. Pemerintah daerah akan merilis besaran upah minimum kabupaten/kota (UMK) dan upah minimum provinsi (UMP) setiap setahun sekali.
Besaran upah minimum di setiap daerah juga ditentukan oleh beberapa faktor, seperti;
- Tingkat kepadatan ekonomi
- Kecepatan perputaran ekonomi
- Adopsi teknologi
Baca Juga: Kenapa UMR di Tiap Daerah Berbeda?
2. Tingkat Pengalaman Kerja
Pengalaman kerja yang dimiliki seorang pekerja juga menjadi faktor penentu gaji ideal yang didapatkan.
Tentu, seorang pekerja dengan pengalaman kerja lebih dari 5 tahun di bidangnya akan mendapatkan kompensasi yang lebih besar dibandingkan seseorang yang baru memulai kariernya.
Maka itu, pastikan untuk mempertimbangkan pengalaman kerjamu sebelum menentukan gaji idealmu.
3. Pendidikan
Faktor lain yang menentukan gaji ideal seorang pekerja adalah jenjang pendidikan yang telah ditempuh.
Pada umumnya, gaji yang didapatkan pekerja lulusan S1 akan lebih tinggi dibanding pekerja yang pendidikan terakhirnya adalah SMA.
Sebagai perbandingan, di Indonesia menurut data BPS yang disadur Kompas, rata-rata gaji bulanan yang didapatkan seorang pekerja berdasarkan tingkat pendidikannya adalah sebagai berikut;
- lulusan universitas atau sarjana: Rp4,59 juta
- lulusan diploma (D3): Rp3,68 juta
- lulusan SMK/SMA: Rp 2,75 juta
- lulusan SMP: Rp2,01 juta
- lulusan SD: Rp1,79 juta
4. Perusahaan dan Industri
Faktor lain yang memengaruhi angka gaji ideal kamu adalah perusahaan dan industri tempatmu bekerja.
Bidang industri yang sangat teknis di mana seorang pekerjanya membutuhkan pelatihan dan pendidikan biasanya menawarkan gaji lebih besar.
Tak hanya itu, yang menentukan jumlah gaji yang didapatkan seorang pekerja dapat dipengaruhi beberapa faktor berikut;
- Ukuran/skala perusahaan
- Basis perusahaan dalam/luar negeri
- Revenue yang dihasilkan perusahaan
Baca Juga: 8 Pekerjaan dengan Gaji Tinggi di Dunia
Cara Menentukan Gaji Ideal
Tentunya, angka gajimu akan berubah seiring ada perubahan dalam tanggung jawab dan prioritasmu.
Untuk mendapatkan gaji idealmu, berikut adalah beberapa cara untuk menentukannya.
1. Buat Budget
Ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan dalam membuat budget demi menentukan gaji yang ideal untukmu. Salah satunya adalah dengan menggunakan rule 50:30:20 saat membuat anggaran belanja bulanan untuk mengetahui kebutuhan gaji dan rencana masa depan.
Dengan cara ini, kamu mengalokasikan 50 persen dari gajimu untuk berbagai kebutuhan utama seperti biaya cicilan rumah, token listrik, internet, belanja bulanan, dan lain sebagainya.
Lalu, 30 persennya akan dialokasikan ke hal-hal yang dapat membuatmu senang seperti nonton film di bioskop atau jalan-jalan ke taman hiburan.
Sisa 20 persen lainnya lalu kamu alokasikan untuk dana darurat, investasi, dan membayar utang yang dimiliki.
2. Hitung Biaya Hidup
Tips lain dalam menentukan gaji ideal untukmu adalah mencari tahu biaya hidup.
Perlu diperhatikan bahwa biaya hidupmu bisa bervariasi tergantung di mana kamu tinggal.
Sebagai contoh, pada umumnya seorang pekerja yang tinggal dan kerja di Jakarta akan membutuhkan gaji lebih tinggi dibandingkan yang kerja dan tinggal di Pontianak.
3. Perhatikan Gaya dan Jenjang Hidupmu
Pertimbangkan apakah gajimu sudah dapat memenuhi gaya hidup sesuai keinginanmu dan membuatmu bisa melakukan hal-hal yang disenangi.
Tak hanya itu, pertimbangkan juga apakah dirimu memiliki tanggungan atau tidak.
Jika kamu masih lajang dan belum ada tanggungan, mungkin kamu akan menggunakan gaji untuk tabung atau bersenang-senang.
Sementara jika kamu sudah berkeluarga, maka perhitungan gajimu harus bisa memenuhi kebutuhan mereka juga.
4. Pertimbangkan Benefit dan Kompensasi
Kompensasi yang kamu dapatkan dari perusahaan juga menjadi tips lain untuk mencari tahu gaji ideal.
Misalkan, kompensasi yang memberimu asuransi kesehatan, gigi dan kacamata. Perhitungkan juga jiga perusahaan memberikan dana pensiun, dan cuti liburan. Terkadang hal ini akan lebih menguntungkan ketimbang gaji yang tinggi tanpa benefit apapun.
Terlebih jika kamu memiliki keluarga, benefit yang didapat perusahaan harus menjadi bagian penting dari kompensasi yang didapatkan.
5. Biaya Operasional Kerja
Kamu juga bisa mencari tahu biaya commuting dari rumah ke kantor untuk mencari tahu gaji yang ideal.
Biaya yang kamu keluarkan untuk parkir, servis kendaraan, transportasi umum, hingga bensin bisa mengurangi gajimu dalam jumlah yang tidak sedikit.
Jadi ketika mempertimbangkan berapa gaji yang harus kamu dapatkan, selalu pertimbangkan biaya-biaya tersebut.
Baca Juga: 7 Gaji Pegawai Bank Sesuai Posisinya di Indonesia
Kamu harus mempertimbangkan dan menghitung banyak faktor untuk mengetahui berapa gaji yang ideal bagimu.
Selain pembahasan di atas, kamu bisa membaca lebih banyak artikel seputar personal finance di Blog Akseleran. Ada beragam informasi, tips, dan trik seputar keuangan yang bisa kamu pelajari serta aplikasikan.
Kembangkan Dana Sekaligus Berikan Kontribusi Untuk Ekonomi Nasional dengan Melakukan Pendanaan Untuk UKM Bersama Akseleran!
Akseleran memberikan kesempatan untuk kamu yang ingin membantu mengembangkan bisnis kecil dan menengah di Indonesia. Dapatkan keuntungan dari suku bunga rata-rata hingga 10,5% per tahun dan serta perlindungan proteksi asuransi 99% terhadap pinjaman. Gunakan kode promo BLOG50 saat mendaftar dan mulailah pengembangan dana awalmu bersama Akseleran. Selain itu, kamu juga bisa melihat info Akseleran sebagai grup usaha di halaman Grup Akseleran.
Yuk! Gunakan kode promo BLOG50 saat mendaftar untuk memulai pengembangan dana awalmu bersama Akseleran. Untuk pertanyaan lebih lanjut dapat menghubungi Customer Service Akseleran di (021) 5091-6006 atau email ke [email protected].
