Apa Itu Marketing Mix Serta 7 Elemen Utama di dalamnya!

1
3554
Marketing Mix

Dengan memiliki akses internet semua hal yang ingin dicari dan ingin dipelajari tentu akan lebih mudah didapatkan salah satunya untuk mempelajari hal yang berkaitan dengan Marketing. Walaupun tidak memiliki latar belakang pendidikan di bidang marketing, bukan berarti kamu akan kesulitan untuk mempelajari serta memahami dasar dari marketing.

Salah satu konsep yang penting dalam dunia marketing adalah Marketing Mix. Istilah ini tentu banyak orang yang belum ketahui padahal istilah yang satu ini perannya cukup penting dalam dunia marketing. 

Karenanya, pada artikel ini kita akan membahas sebenarnya apa itu Marketing Mix dan pentingnya istilah ini dalam marketing.

Apa Itu Marketing Mix?

Marketing Mix adalah kumpulan variabel marketing yang digunakan untuk mencapai tujuan marketing pada dasar yang ditargetkan. Istilah ini juga pertama kali dikenalkan oleh seorang profesor marketing dari Harvard yaitu Neil Borden pada tahun 1948.

Pada saat itu Neil Borden baru saja mengenalkan istilah Marketing Mix namun belum menyusun komponen di dalamnya. Di tahun 1960 E. Jerome McCarthy baru memperkenalkan empat variabel utama Marketing Mix dimana keempat variabel tersebut adalah Product, Price, Place serta Promotion.

Penggunaan Marketing Mix ini sudah cukup lama digunakan oleh para pemilik bisnis di banyak negara saat menyusun strategi marketing yang efektif untuk sebuah bisnis. Konsep ini dapat digunakan baik oleh bisnis yang baru mulai maupun bisnis yang sudah lama berjalan.

Mengenal Marketing Mix 7P

Seperti yang sudah kita bahas sedikit di atas bahwa awalnya Marketing Mix ini hanya mencakup empat elemen. Namun, seiring perkembangannya terdapat berbagai modifikasi elemen dari para ahli

Perkembangan yang paling dikenal dan banyak digunakan adalah Marketing Mix 7P atau konsep ini juga dikenal oleh Booms dan Bitner yang berisi empat elemen 4P ditambah 3 elemen baru yaitu Physical Evidence, People serta Process.

Penjelasan lengkap mengenai tujuh elemen utama Marketing Mix 7P di bawah ini:

  • Product

Produk adalah apa saja yang diproduksi untuk dapat memenuhi kebutuhan orang, baik itu dalam bentuk jasa, barang atau produk virtual. Hal yang perlu diingat adalah saat menciptakan produk kamu harus memproduksi produk yang sesuai dengan permintaan dari pasar. 

Karenanya, kamu perlu melakukan riset produk untuk dapat menemukan apa yang dibutuhkan pasar serta solusi apa saja yang bisa ditawarkan. Banyak bisnis atau usaha yang ‘macet’ di tengah jalan karena buruknya kualitas riset produk yang dilakukan di awal. Karena para pebisnis ini terjebak dengan hanya menciptakan produk yang berfokus pada ide subjektifnya saja tanpa melakukan riset terlebih dahulu.

Karenanya penting untuk membuat produk yang memang dibutuhkan dan diinginkan oleh konsumen sesuai dengan data-data yang kamu temukan di lapangan tidak hanya sekedar ide subjektif kamu. 

  • Price

Selanjutnya dalam Marketing Mix adalah Price dimana sejumlah uang yang dikeluarkan oleh konsumen untuk menggunakan atau membeli produk milikmu. Harga yang terlalu rendah tentu dapat membahayakan keberlangsungan bisnis, sebaliknya harga yang tinggi juga akan menyurutkan minat dari pembeli.

Kamu perlu menemukan titik yang tepat dimana konsumen tidak lagi merasa kesulitan serta tentunya bisnis milikmu tetap dapat berjalan. Terdapat istilah Break Even Price atau harga terkecil yang bisa dipasang pada produk agar bisnis tidak lagi merugi. Untuk mendapatkan nilai dari Break Even Price ini sendiri ada rumusnya yaitu:

(Total Fixed Cost/Production Volume)+Variable Cost Per Unit = Break Even Price

Break Even Price ini memang tidak sepenuhnya mendatangkan keuntungan pada bisnismu. Namun, dengan ini akan ada titik aman yang tidak merugikan bisnismu. Karenanya kamu dapat menambahkan sekian rupiah lagi dari Break Even Price untuk mendapatkan keuntungan yang optimal.

  • Place

Place atau tempat merupakan suatu lokasi fisik tempat berjalannya bisnis atau kanal distribusi untuk mencapai target pasar. Suatu bisnis pastinya membutuhkan tempat atau lokasi yang strategis yang ideal untuk dapat menjangkau target pasar dengan lebih luas dan mudah.

Karenanya, unsur Marketing Mix ini mencakup kantor pusat, gudang, pabrik, toko fisik hingga toko cabang. Untuk itu memilih lokasi yang ideal tidak hanya berfokus pada seberapa besar tempatnya, namun pertimbangan yang terbaik adalah dengan memahami fungsi serta biayanya.

Di era digital juga kamu dapat memanfaatkan marketplace sebagai tempat untuk kamu memasarkan produk atau jasamu sehingga dapat mengoptimalkan saat ingin menjangkau konsumen lebih banyak.

  • Promotion

Promosi adalah salah satu cara untuk meningkatkan brand awareness serta penjualan produk. Promosi ini bisa dilakukan melalui berbagai macam media dan cara mulai dari media sosial, surat kabar, radio, televisi, digital ads, media online, video online hingga podcast.

Ya, mengingat perkembangan dunia digital yang terus berkembang maka kamu harus mengoptimalkan jangkauan calon konsumen secara online.

Baca juga: 7 Cara Memulai Bisnis yang Efektif!

  • Physical Evidence

Bukti fisik juga tidak hanya terbatas pada produk fisik karena produk fisik ini hanyalah salah satu dari sekian banyak physical evidence. Bukti fisiko ini dapat berwujud seperti logo, brosur, souvenir, akses untuk menghubungi customer service, seragam karyawan event hingga website resmi.

Karena itu, memang seringkali konsumen memerlukan bukti fisik agar semakin yakin saat memutuskan untuk membelinya.

  • People

People di sini maksudnya Sumber Daya Manusia (SDM) yang menjalankan bisnis dari tingkatan direktur hingga staff. SDM adalah aset terpenting dalam bisnis, jika salah dalam memilih SDM tentu akan berakibat fatal pada bisnismu.

Karenanya rekrutmen yang buruk akan berakibat buruk pada perusahaan kamu dalam banyak aspek, beberapa aspek tersebut diantaranya tentu rugi secara finansial, turunnya produktivitas perusahaan hingga menurunkan kredibilitas perusahaan milikmu.

  • Process

Process di sini adalah prosedur, mekanisme hingga alur yang perlu dilakukan konsumen untuk menggunakan layananmu. Mudahnya process adalah pengalaman konsumen dari awal mengetahui produk milikmu sampai ia akhirnya melakukan pembelian.

Jadi process ini dimulai dari bagaimana seorang konsumen dapat mengetahui produk baik itu dari media sosial, digital ads, blog atau media lainnya. Sehingga ketika konsumen tertarik untuk membeli produkmu, maka ia harus melakukan order terlebih dahulu lalu proses ini terus berlangsung hingga konsumen menggunakan barang atau layanan yang dibelinya.

Karena itu penting untuk tetap terus konsisten dalam layanan yang diberikan sehingga membuat konsumen merasa puas dan akhirnya kembali menggunakan produk milikmu.

Kembangkan Dana Sekaligus Berikan Kontribusi Untuk Ekonomi Nasional dengan Melakukan Pendanaan Untuk UKM Bersama Akseleran!

Bagi kamu yang ingin membantu mengembangkan usaha kecil dan menengah di Indonesia, P2P Lending dari Akseleran adalah tempatnya. Akseleran menawarkan kesempatan pengembangan dana yang optimal dengan bunga rata-rata 10,5%-12% per tahun dan menggunakan proteksi asuransi 99% dari pokok pinjaman. Tentunya, semua itu dapat kamu mulai hanya dengan Rp100 ribu saja.

BLOG100

Yuk! Gunakan kode promo BLOG100 saat mendaftar untuk memulai pengembangan dana awalmu bersama Akseleran. Untuk syarat dan ketentuan dapat menghubungi (021) 5091-6006 atau email ke [email protected].

1 COMMENT

Comments are closed.