Bulan Agustus merupakan momen yang sangat bersejarah bagi seluruh bangsa Indonesia sebab pada bulan inilah kemerdekaan Indonesia terwujud puluhan tahun silam, pada tahun ini tepat memasuki usia ke-75 tahun. Merdeka menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) berarti bebas dari perhambaan, penjajahan, dan sebagainya. Merdeka juga dapat diartikan bebas dari segala belenggu atau halangan untuk meraih sesuatu.
Meski arti merdeka adalah bebas tapi tidak terlepas dari tanggung jawab, komitmen dan konsistensi untuk mempertahankan kemerdekaan tersebut. Sehingga semangat kemerdekaan harus diwujudkan oleh setiap bangsa Indonesia, tak terkecuali bagi para pekerja.
Mengenai hal tersebut, Akseleran telah mewawancarai beberapa pekerja untuk memaknai apa itu merdeka bagi pekerja? Berikut adalah pendapat para pekerja:
Tyas Sayekti, karyawati 32 tahun berdomisili di Bali memaknai merdeka bagi pekerja dapat diwujudkan dengan semangat dan kerja keras dalam bekerja. Setiap pekerjaan pastilah memiliki tanggungan dan juga kesenangan tersendiri terutama bagi pekerja yang mencintai pekerjaannya. Merdeka bagi pekerja dapat dikatakan dengan pekerja mencintai pekerjaannya. Jika sudah mencintai pekerjaannya, maka seorang pekerja akan merasa bebas dan merdeka menyalurkan tenaga dan pikiran untuk memajukan perusahaan tempatnya bekerja.
Sementara Temmy, karyawan 31 tahun berdomisili di Jeddah – Arab Saudi mengatakan, semangat kemerdekaan bagi pekerja harus diwujudkan dengan kerja keras, mencintai pekerjaan, serta berkontribusi nyata terhadap perusahaan. Mengingat setiap pekerja pastilah memiliki berbagai macam pertimbangan, apakah akan loyal terhadap perusahaan atau tidak. Semua itu tergantung pada bagaimana ritme kerja dan atmosfer yang ditimbulkan dalam perusahaan.
Merdekanya seorang pekerja tak lepas dari kontribusi perusahaannya. Karena seorang pekerja yang sudah merasa “merdeka” atau mencintai dan loyal pada perusahaan maka nantinya akan memiliki komitmen untuk terus memberikan kontribusi kepada perusahaan dan memberikan dedikasi lebih. Sehingga perusahaan juga harus pandai dalam menghargai pekerjanya yang loyal agar tidak kehilangan aset yang sangat berharga bagi perusahaan tersebut.
Baca Juga:
Merdeka Keuangan Versi Karyawan
Indonesia Menuju Negara Maju
Berbeda dari Tyas dan Temmy, Pangihutan Sinaga pria asal Medan, merdeka bagi pekerja dilihat dari sisi berbeda yakni dimaknai merdeka secara finansial, terpenuhi kebutuhan, bisa menyimpan dana dan berinvestasi atas gaji yang didapat setiap bulannya. Selain dari sisi keuangan, makna lainnya adalah pekerja yang merdeka adalah yang bisa mengembangkan kompetensi diri pada pekerjaan yang dikerjakan sehingga bisa memaksimalkan potensi diri.
Entin Ambyarsari, Karyawati asal Solo yang memiliki pengalaman sebagai Human Resources, dirinya memaknai merdeka sebagai pekerja adalah di saat kerja, kita bisa membentuk sebuah sistem dan sinergi tim yang hebat, sehingga nantinya bisa mencapai target lebih dari yang management tetapkan. Selain itu, mengingat tempat kerja yang merupakan “rumah kedua” diharapkan bisa membuat pekerja nyaman dan bahagia selalu maka akan berdampak pada pekerja yang happy dan target tercapai #merdekaaaaa
Dari pendapat tersebut, jika memang belum mengetahui apa arti merdeka bagi pekerja, mungkin Sobat bisa terapkan atas pendapat-pendapat di atas. Atau apakah Sobat memiliki pendapat yang berbeda?
Daftar sekarang dan dapatkan imbal hasil hingga 21% per tahun di Akseleran
Akseleran memberikan saldo awal senilai Rp 100 ribu untuk pendaftar baru dengan menggunakan kode CORCOMMBLOG. Melakukan pendanaan di Akseleran juga sangat aman karena lebih dari 98% nilai portofolio pinjamannya memiliki agunan. Sehingga dapat menekan tingkat risiko yang ada. Akseleran juga sudah berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dengan nomor surat KEP-122/D.05/2019 sehingga proses transaksi yang kamu lakukan jadi lebih aman dan terjamin.
