Dalam keseharian kita, kreatif adalah sebuah kata yang sering digunakan. Baik itu merujuk pada orang yang selalu mengeluarkan ide-ide menarik atau pada produk-produk baru yang berbeda dengan yang sudah ada. Apa sebenarnya kreatif atau kreativitas itu? Bagaimana bentuk, ciri-ciri dan apa saja contohnya?
Secara bahasa, kreatif berasal dari bahasa Inggris yakni to create yang memiliki makna membuat atau mencipta. Dari pengertian ini kita bisa menyimpulkan bahwa kreatif adalah kemampuan untuk melahirkan sebuah konsep, ide atau pemikiran yang bisa menyelesaikan suatu masalah.
Kreatif seringkali digunakan bersamaan dengan kata kreativitas. Jika kreatif adalah kemampuan menciptakan atau membuat, maka kreativitas merupakan sebuah fenomena yang lahir dari pemikiran kreatif. Bentuknya bisa berwujud dan bisa tidak. Ada yang berupa ide baru, produk/barang hingga solusi untuk memecahkan masalah.
Semua manusia lahir dengan pemikiran kreatif. Hanya saja sebagian orang lebih unggul dari pada yang lainnya. Itulah sebabnya selalu ada ciptaan orang lain yang kita anggap menarik.
Bentuk-bentuk Kreativitas
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, kreativitas bisa berupa sesuatu yang berwujud dan tidak berwujud. Adapun bentuk-bentuknya antara lain adalah:
Kreativitas yang Disengaja dan Bersifat Kognitif
Kreativitas disengaja yang sifatnya kognitif berasal dari pekerjaan yang berkelanjutan dalam sebuah disiplin ilmu. Thomas Alfa Edison yang kita kenal sebagai penemu bola lampu misalnya, adalah satu sosok yang memiliki kreativitas ini. Sebelum dia menemukan bola lampu, dia menjalankan percobaan demi percobaan sampai akhirnya menemukan sesuatu.
Kreativitas yang Disengaja dan Bersifat Emosional
Alih-alih memusatkan perhatian pada bidang pengetahuan atau keahlian tertentu, orang-orang yang memiliki kreativitas emosional yang disengaja memiliki momen-momen tertentu yang berhubungan dengan perasaan dan emosi saat mereka menemukan sebuah ide kreatif.
Kreativitas Spontan dan Sifatnya Kognitif
Selama proses kreativitas jenis ini, otak sadar akan berhenti sejenak menyelesaikan masalah dan memberikan kesempatan pada otak bawah sadar untuk melakukannya. Contoh orang yang menggunakan kreativitas ini adalah saat Isaac Newton menemukan teori terkait gravitasi ketika dia duduk di bawah pohon apel.
Kreativitas Spontan dan Emosional
Seperti namanya, kreativitas ini bersifat spontan. Ini adalah jenis kreativitas yang dimiliki oleh para seniman dan musisi hebat. Seringkali momen kreatif spontan dan emosional ini muncul seperti layaknya sebuah pencerahan.
Baca juga: 20 Ide Bisnis Kreatif Anak Muda dengan Modal Kecil
Ciri-ciri Orang Kreatif
Orang kreatif biasanya punya kepribadian yang kompleks. Namun secara umum mereka memiliki sejumlah ciri-ciri yang mirip satu sama lain. Beberapa ciri tersebut antara lain adalah:
- Memiliki imajinasi yang tinggi. Mereka mungkin terlihat sering merenung, tapi biasanya pikiran mereka dipenuhi beragam ide
- Punya rasa ingin tahu yang tinggi. Karena ingin tahu akan segala hal, mereka umumnya terbuka untuk berbagai sudut pandang. Karena itu, mereka bisa menemukan penyelesaian masalah dari sudut pandang yang mungkin tidak dipikirkan orang
- Penuh semangat. Orang kreatif cenderung lebih bersemangat baik dari segi pemikiran maupun fisiknya. Mereka sangat antusias mencoba berinovasi dengan ide-ide dalam pikirannya
- Punya batasan yang logis. Walaupun orang kreatif biasanya punya pemikiran yang luas, tapi mereka tetap punya batasan. Mereka tahu dengan baik batasan kemampuan mereka sehingga tidak akan memaksakan diri melakukan sesuatu yang tidak mereka sanggupi.
Contoh Kreativitas
Kalau Anda melihat lebih dekat ke sekeliling, Anda mungkin akan menemukan banyak hal-hal atau orang-orang kreatif. Atau mungkin Anda sendiri yang pernah melakukannya. Contohnya saja:
- Mengubah ban bekas menjadi kursi taman belakang
- Meracik produk sabun tanpa pewangi yang aman bagi pemilik kulit sensitif
- Menemukan solusi untuk banjir yang terus menerus terjadi di lingkungan
- Dan lain sebagainya.
Pemikiran kreatif adalah sesuatu yang akan terus berkembang sepanjang waktu. Akan selalu ada hal-hal baru yang muncul di pikiran Anda maupun orang lain. Selain bisa menjadi solusi penyelesaian masalah, kreativitas juga dapat dijadikan cara untuk menghasilkan uang. Semua tergantung pada bagaimana cara Anda memanfaatkannya.
Kembangkan Dana Sekaligus Berikan Kontribusi Untuk Ekonomi Nasional dengan Melakukan Pendanaan Untuk UKM Bersama Akseleran!
Bagi kamu yang ingin membantu mengembangkan usaha kecil dan menengah di Indonesia, P2P Lending dari Akseleran adalah tempatnya. Akseleran menawarkan kesempatan pengembangan dana yang optimal dengan bunga rata-rata 10,5%-12% per tahun dan menggunakan proteksi asuransi 99% dari pokok pinjaman. Tentunya, semua itu dapat kamu mulai hanya dengan Rp100 ribu saja.
Yuk! Gunakan kode promo BLOG100 saat mendaftar untuk memulai pengembangan dana awalmu bersama Akseleran. Untuk pertanyaan lebih lanjut dapat menghubungi Customer Service Akseleran di (021) 5091-6006 atau email ke [email protected].
