Pentingnya Keamanan Siber dan Peluang Investasi di Industri Cybersecurity!

0
329
Keamanan Siber

Dalam dunia investasi, ada banyak serangan keamanan siber (cybersecurity)  yang dapat mengancam, mulai dari peretasan data, pencurian identitas, phishing, dan lain sebagainya. Oleh karena itu, penting bagi investor untuk memahami risiko keamanan siber dan mengambil langkah-langkah untuk melindungi investasi mereka.

keamanan siber ini sangat penting, mengingat hampir semua roda kehidupan bergerak dalam wadah online. Maka keamanan data menjadi sangat penting untuk dijaga.

Apa itu Keamanan Siber dalam Investasi?

Keamanan siber adalah upaya untuk melindungi investasi dan informasi dari ancaman siber yang dapat mengakibatkan kerugian pada investor. Serangan siber dapat terjadi pada berbagai jenis investasi, seperti saham, cryptocurrency, forex, dan lain sebagainya. 

Selain itu, serangan siber dapat mengambil bentuk seperti pencurian identitas, pencurian dana, dan penipuan. Oleh karena itu, penting bagi para investor untuk memahami risiko keamanan siber dan mengambil tindakan yang tepat untuk melindungi investasi mereka.

Seberapa Penting Keamanan Siber?

Keamanan siber di Indonesia semakin menjadi topik penting dalam dunia digital. Sementara itu, dalam era yang semakin terkoneksi dan tergantung pada teknologi, risiko keamanan siber semakin meningkat. Keamanan siber meliputi berbagai tindakan untuk melindungi sistem, jaringan, perangkat, dan data dari serangan siber.

Maka dapat Anda pahami, bahwa keamanan siber sangat penting untuk terselenggara. Pentingnya keamanan siber dapat dilihat dari beberapa faktor berikut:

1. Meningkatnya Ancaman Serangan Siber

Ancaman serangan siber semakin meningkat dari tahun ke tahun. Berdasarkan laporan dari Risk Based Security, jumlah pelanggaran data yang terjadi pada tahun 2020 mencapai lebih dari 36 miliar. Hal ini mengindikasikan bahwa keamanan siber harus menjadi perhatikan dengan serius oleh perusahaan, organisasi, dan individu.

2. Data Pribadi dan Keuangan yang Harus Dilindungi

Sementara itu, dalam era digital, data pribadi dan keuangan dapat tersimpan dalam berbagai platform, seperti aplikasi, situs web, dan cloud storage. Data tersebut harus Anda lindungi dengan kuat untuk mencegah pencurian identitas, pencurian dana, dan penipuan.

3. Dampak Kerugian yang Besar

Serangan siber dapat menyebabkan kerugian yang signifikan, baik dari segi finansial maupun reputasi. Kerugian finansial dapat mencakup biaya pemulihan data, kerugian finansial akibat pencurian dana, dan kerugian bisnis akibat penurunan reputasi. Selain itu, serangan siber dapat menimbulkan dampak psikologis pada korban.

4. Peningkatan Ketergantungan pada Teknologi

Teknologi semakin menjadi bagian penting dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam bidang bisnis, pemerintahan, maupun individu. Ketergantungan pada teknologi meningkatkan risiko keamanan siber. Semakin tinggi ketergantungan pada teknologi, semakin tinggi pula risiko serangan siber.

5. Kewajiban Hukum dan Peraturan

Beberapa negara telah mengeluarkan peraturan terkait keamanan siber, seperti General Data Protection Regulation (GDPR) di Uni Eropa dan Cybersecurity Law di China. Peraturan tersebut menekankan pentingnya keamanan siber dan memberikan sanksi bagi perusahaan atau organisasi yang melanggar aturan keamanan siber.

Oleh karena itu, penting bagi perusahaan, organisasi, dan individu untuk memperhatikan keamanan siber. Hal ini bisa dengan menggunakan sistem keamanan yang kuat. 

Sistem keamanan yang kuat dapat membantu melindungi sistem, jaringan, dan data dari serangan siber. Sistem keamanan yang dapat digunakan antara lain antivirus, firewall, enkripsi data, autentikasi dua faktor, dan sistem pemantauan keamanan.

Kemudian mengedukasi karyawan dan pengguna. Pengguna dan karyawan harus memahami tentang risiko keamanan siber dan bagaimana menghindari serangan siber. 

Pelatihan keamanan siber dapat membantu pengguna dan karyawan dalam memahami risiko keamanan siber, seperti phishing, malware, dan serangan DDoS. Selain itu, mereka juga harus Anda berikan instruksi tentang kebijakan keamanan, seperti password yang aman, penggunaan jaringan yang aman, dan tindakan pertama jika terjadi serangan siber.

Dan yang terakhir adalah melakukan pemantauan dan analisis keamanan. Pemantauan dan analisis keamanan dapat membantu mendeteksi serangan siber sebelum terjadi atau merespons serangan siber dengan cepat.

Pemantauan dan analisis keamanan dapat Anda lakukan dengan menggunakan sistem keamanan yang memonitor aktivitas jaringan dan sistem, serta sistem yang dapat mendeteksi serangan yang mencurigakan.

Penting Meningkatkan Keamanan Siber dalam Investasi

Dalam investasi online, terdapat risiko keamanan siber yang dapat mengancam investasi seseorang. Berikut adalah beberapa bentuk risiko keamanan siber dalam investasi:

1. Peretasan Akun Investasi

Peretasan akun investasi adalah serangan siber yang bertujuan untuk mencuri akses ke akun investasi seseorang. Serangan ini dapat dilakukan melalui teknik phishing atau dengan menebak kata sandi yang lemah. Jika peretas berhasil mengakses akun investasi, maka mereka dapat mengubah informasi akun, menarik dana, atau melakukan transaksi yang tidak sah.

2. Pencurian Identitas

Pencurian identitas adalah serangan siber yang bertujuan untuk mencuri informasi pribadi seseorang seperti nomor kartu kredit, nomor identitas, atau tanggal lahir. 

Serangan ini dapat terjadi melalui teknik phishing atau dengan memanfaatkan kerentanan sistem keamanan yang lemah. Jika pencurian identitas terjadi, maka pelaku dapat mengakses akun investasi dan melakukan transaksi yang tidak sah.

Baca juga: Ini Dampak Perkembangan Teknologi yang Dapat Dirasakan

3. Manipulasi Pasar

Manipulasi pasar adalah serangan siber yang bertujuan untuk mempengaruhi nilai investasi dengan cara membuat transaksi palsu atau memanipulasi data pasar. 

Selain itu, serangan ini dapat terjadi oleh peretas atau pihak-pihak yang memiliki kepentingan untuk mempengaruhi pasar. Apabila manipulasi pasar berhasil terjadi, maka nilai investasi dapat berpengaruh secara signifikan.

Tindakan untuk Menghindari Risiko Keamanan Siber dalam Investasi

Berikut adalah beberapa tindakan yang dapat dilakukan untuk menghindari risiko keamanan siber dalam investasi:

1. Memilih Platform Investasi yang Aman

Sebelum memulai investasi, pastikan bahwa platform investasi yang akan digunakan memiliki sistem keamanan yang kuat. Pastikan platform investasi tersebut memiliki sistem keamanan seperti enkripsi SSL, autentikasi dua faktor, dan perlindungan dari serangan DDoS.

2. Menggunakan Kata Sandi yang Kuat

Gunakan kata sandi yang kuat terutama yang akan Anda pakai untuk akun investasi Anda. Kata sandi yang kuat harus memiliki kombinasi mulai dari huruf besar dan kecil, lalu kombinasi dengan angka, dan karakter khusus.

3. Menghindari Phishing

Phishing adalah teknik serangan siber yang menggunakan email palsu atau situs web palsu untuk mencuri informasi pribadi. Hindari klik link atau buka email dari sumber yang tidak dikenal. Jika Anda menerima email yang mencurigakan, pastikan untuk memeriksanya dengan benar sebelum memberikan informasi apapun.

4. Melindungi Informasi Pribadi

Pastikan informasi pribadi seperti nomor kartu kredit atau nomor identitas hanya digunakan pada platform investasi yang terpercaya. Hindari membagikan informasi pribadi pada situs web atau aplikasi yang tidak terpercaya.

5. Mengupdate Perangkat dan Aplikasi

Pastikan perangkat dan aplikasi yang digunakan untuk investasi selalu terupdate. Update perangkat dan aplikasi dapat memperbaiki kerentanan keamanan yang terdapat pada sistem.

Kesimpulan

Keamanan cybersecurity yang bagus dapat membantu melindungi akun investasi dari serangan siber. Selain itu, dapat mencegah dari risiko keamanan siber pada akun investasi dan memberikan solusi untuk mencegah serangan siber.

Dengan menggunakan beberapa variabel tersebut, maka keamanan siber Indonesia bisa menjadi garda terdepan yang mencegah kecolongan data dari para hacker. Keamanan siber (cybersecurity) menjadi sangat penting dalam melakukan pengamanan ini. Jadi, jangan sepelekan ya.

Kembangkan Dana Sekaligus Berikan Kontribusi Untuk Ekonomi Nasional dengan Melakukan Pendanaan Untuk UKM Bersama Akseleran!

Bagi kamu yang igin membantu mengembangkan usaha kecil dan menengah di Indonesia, P2P Lending dari Akseleran adalah tempatnya. Akseleran menawarkan kesempatan pengembangan dana yang optimal dengan bunga rata-rata hingga 10,5% per tahun dan menggunakan proteksi asuransi 99% dari pokok pinjaman. Tentunya, semua itu dapat kamu mulai hanya dengan Rp100 ribu saja.

BLOG100

Yuk! Gunakan kode promo BLOG100 saat mendaftar untuk memulai pengembangan dana awalmu bersama Akseleran. Untuk pertanyaan lebih lanjut dapat menghubungi Customer Service Akseleran di (021) 5091-6006 atau email ke [email protected].