Memiliki uang kuno cukup menguntungkan karena barang bisa dijadikan sebagai komoditas. Apalagi jika peminatnya ada banyak, harga uang kuno bisa sangat tinggi, jauh melebihi nilai aslinya. Itulah kenapa banyak sekali kolektor yang memburunya sampai ke pelosok.
Jika Anda memiliki yang kuno dan ingin mencoba untuk menjualnya, lebih baik hati-hati. Karena bisa saja ada orang menawar dengan harga terlalu rendah. Untuk itu, lakukan beberapa hal di bawah ini agar bisa menjual uang kuno dengan keuntungan besar.
1. Memahami Uang Kuno yang Dimiliki
Sebelum memutuskan untuk menjualnya, ada baiknya Anda memahami uang kuno yang dimiliki terlebih dahulu. Apakah uang kunonya memang sangat lawas, misal dari zaman penjajahan. Selanjutnya apakah uang itu mudah ditemukan di luar atau tidak.
Terpenting dari semua, kondisi dari uang harus baik atau tidak mengalami banyak kerusakan. Apabila mengalami banyak kerusakan, harganya juga akan turun karena tergolong tidak sempurna.
2. Memahami Harga Pasar
Pahami harga pasar terlebih dahulu jika ingin melakukan penjualan. Anda bisa melakukan riset atau bertanya pada teman yang lebih tahu. Dari sana, Anda bisa menyimpulkan sendiri kira-kira berapa harga yang pantas untuk uang kuno yang dimiliki.
Biasanya harga uang kuno dengan jenis yang sama dapat berbeda. Harga bisa naik kalau kondisi uang masih sempurna. Sebaliknya, saat kondisinya buruk atau robek, harganya bisa turun atau malah tidak laku sama sekali.
3. Menjual pada Kolektor
Menjual uang kuno akan cukup menguntungkan jika dilakukan dengan kolektor benda lawas. Mereka biasanya mau membayar dengan harga mahal asal kualitasnya baik. Selain itu, kolektor juga kerap menjual lagi uang itu ke konsumen yang lebih tinggi.
Anda bisa menghubungi mereka dan menjual uang kuno yang dimiliki. Selanjutnya, tawarkan harganya dan minta mereka menawar. Selama harganya masuk akal, Anda bisa melepasnya.
4. Dijual untuk Mahar
Satu lagi orang yang pasti butuh uang kuno, mereka yang ingin menikah dengan mahar angka unik. Anda bisa menawarkannya pada penjual atau pembuat mahar. Selain itu, Anda juga bisa langsung menjualnya pada individu yang membutuhkannya. Biasanya harga mahal pun tetap akan dibeli.
5. Menjual di Grup Pencinta Uang Kuno
Anda bisa bergabung atau mencari grup pencinta uang kuno yang saat ini mudah ditemukan di luar sana. Dari grup itu, Anda bisa dengan mudah melakukan penjualan pada sesama anggota atau minta dikenalkan pada orang yang sedang mencari uang itu.
Grup akan membantu Anda dalam hal pembayaran atau transaksi lainnya. Anda juga bisa tahu harga pasaran uang kuno. Jadi, akan sangat sulit terjadi penipuan di sana. Apalagi jual beli dilakukan secara terbuka.
6. Memanfaatkan Marketplace
Manfaatkan marketplace jika Anda ingin mendapatkan jaringan yang lebih luas. Dengan menggunakan marketplace, Anda bisa mendapatkan pembeli dari berbagai daerah di Indonesia. Jadi, tidak hanya di kalangan lokal atau kelompok pencinta uang kuno saja.
Berikan harga sesuai keinginan Anda atau sesuai harga dari uang kuno. Melakukan jual beli di marketplace akan menyelamatkan Anda dari penipuan karena dana akan diterima oleh sistem sebelum Anda mengirimnya.
Baca juga: Cari Tahu Macam Macam Fintech yang Ada
7. Melakukan Lelang
Cara terakhir yang bisa Anda lakukan untuk menjual uang kuno adalah dengan melakukan lelang. Anda bisa melakukan lelang terbuka atau minta bantuan kelompok pencinta uang kuno.
Dalam lelang, Anda bisa menetapkan harga awal sesuai dengan ekspektasi atau keinginan. Selanjutnya, berapapun harga yang akan ditetapkan, Anda tetap akan mendapatkan keuntungan.
Menjual uang kuno tidak bisa dilakukan dengan sembarangan. Itulah kenapa Anda harus tahu harga uang kuno terlebih dahulu khususnya di kalangan kolektor. Jadi, aset kuno yang dimiliki tidak dijual secara sembarangan dengan harga yang rendah. Jika ini dilakukan, Anda akan rugi cukup banyak.
Harga uang lama biasanya tinggi karena tidak diproduksi atau diedarkan lagi. Apalagi kalau tahun pembuatan juga cukup lama dan kondisi uang masih baik. Selama beberapa komponen itu dimiliki, Anda bisa menjadikan uang kuno tersebut sebagai aset yang bisa menghasilkan uang.
Kembangkan Dana Sekaligus Berikan Kontribusi Untuk Ekonomi Nasional dengan Melakukan Pendanaan Untuk UKM Bersama Akseleran!
Bagi kamu yang ingin membantu mengembangkan usaha kecil dan menengah di Indonesia, P2P Lending dari Akseleran adalah tempatnya. Sebagai platform pengembangan dana yang optimal dengan bunga hingga 16% per tahun kamu dapat memulainya hanya dengan Rp100 ribu saja.
Yuk! Gunakan kode promo BLOG100 saat mendaftar untuk memulai pengembangan dana awalmu bersama Akseleran. Untuk syarat dan ketentuan dapat menghubungi (021) 5091-6006 atau email ke [email protected].
