Reksadana adalah instrumen investasi yang dilakukan dengan mengumpulkan dana dari para investor dan dialokasikan oleh manajer investasi pada portofolio efek. Reksadana memang belum begitu dikenal oleh masyarakat karena kurangnya informasi yang ada.
Portofolio efek merupakan sejumlah efek atau surat berharga seperti saham, deposito, surat berharga, dan lain-lain tempat reksadana mengalokasikan investasinya. Melalui portofolio ini, reksadana dapat melakukan diversifikasi investasi dalam beragam instrumen.
Investasi reksadana memang harus dilakukan pada instrumen investasi yang berbeda, reksadana saham misalnya tidak boleh terkonsentrasi dalam satu perusahaan. Manajer investasi merupakan pihak yang mengatur portofolio efek ini dan bertanggung jawab akan kinerja reksadana. Ini termasuk dalam menentukan pembelian saham, penjualan, maupun penahanan saham.
Fun Fact-Sheet Reksadana
Fund Fact Sheet reksadana merupakan laporan produk reksadana yang diterbitkan oleh manajer investasi terkait kinerja produk reksadana, informasi portofolio, dan jumlah dana yang dikelola.
Fund Fact Sheet reksadana ini berisikan satu halaman tentang ringkasan reksadana. Perlu diketahui bahwa Fund Fact Sheet reksadana ini merupakan bagian dari laporan reksadana tentang kinerja dan operasional reksadana. Sebelum berinvestasi, Anda bisa mengetahui laporan ini secara online di situs manajer investasi.
Laporan Reksadana meliputi:
- Prospektus Reksadana. Prospektus Reksadana menjelaskan instrumen investasi penting pada reksadana. Prospektus ini berupa informasi tertulis untuk dipakai Penawaran Umum Reksadana supaya unit penyertaan dibeli oleh pemodal.
- Laporan Keuangan dan Tahunan. Manajer investasi wajib membuat laporan keuangan dan laporan tahunan, yang diaudit oleh Kantor Akuntan Publik terkait reksadana yang dikelolanya.
- Fund Fact Sheet. Manajer Investasi juga merilis Fund Fact Sheet setiap tahunnya untuk calon investornya. Fund Fact Sheet bisa menunjukkan kinerja reksadana setiap bulannya, serta penempatan di instrumen investasi, termasuk biaya reksadana dan hal penting lainnya.
Pentingnya Membaca Prospektus Reksadana dan Fund Fact Sheet ReksaDana
Nah, sebelum berinvestasi Anda harus membaca prospektus reksadana dan Fund Fact Sheet reksadana. Tak kenal maka tak sayang, dengan membaca prospektus dan Fund Fact Sheet reksadana ini akan memberikan banyak manfaat.
- Anda bisa melakukan seleksi beragam reksadana di Indonesia yang jumlahnya hampir mencapai 300 produk, termasuk reksadana saham dan reksadana campuran.
- Apalagi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) juga mewajibkan para calon investor reksadana, agar sebelum berinvestasi telah membaca serta memahami prospektus reksadana.
- Prospektus reksadana dan Fund Fact Sheet reksadana ini merupakan buku petunjuk terkait investasi reksadana. Dengan membacanya terlebih dahulu, Anda bisa memastikan bahwa produk reksadana yang dipilih sesuai dengan tujuan keuangan dan tujuan investasi Anda.
Baca juga: Ini 4 Jenis Reksadana Beserta Jangka Waktu dan Risikonya!
Yang Harus Dipahami dari Fun Fact-Sheet
Apa saja yang harus Anda pahami sebelum berinvestasi reksadana ini? Berikut ulasannya.
- Nilai Aktiva Bersih. Ini merupakan nilai total kekayaan bersih setiap harinya. Jika nilai ini setiap bulan mengalami peningkatan, Anda sebagai investor akan mendapatkan selisih profit dikurangi nilai aktiva bersih sebelumnya.
- Unit Penyertaan. Ini merupakan nilai satuan reksadana dalam hitungan per unit yang mengacu pada tingkat penjualan atau pembelian reksadana tertentu.
- Kinerja Reksadana. Kinerja produk reksadana dilihat dari hasil investasi secara historis di periode tertentu mulai 1, 3, 6 bulan sejak terbit dan sejak awal tahun.
- Informasi Pembanding. Ini sering juga disebut dengan benchmark yaitu informasi tambahan seperti nilai persentase pembanding yang letaknya tidak jauh dari kinerja produk. Informasi pembanding ini bisa menjadi indikator kinerja produk reksadana dibandingkan dengan indeks tertentu dari produk sejenis.
- Alokasi Investasi dan Portofolio. Alokasi investasi adalah informasi tentang struktur persentase dana kelolaan yang dialokasikan oleh manajer investasi dalam bentuk portofolio efek tertentu. Sementara alokasi portofolio mengacu pada daftar efek penempatan reksadana.
Nah, itulah pengertian Fund Fact Sheet dalam reksadana. Dengan demikian, setelah memahami dan membaca Fund Fact Sheet dengan seksama, kini saatnya Anda untuk berinvestasi. Jangan tunda lagi dan pastikan investasi reksadana yang Anda pilih memiliki kinerja yang baik. Semoga bermanfaat.
Kembangkan Dana Sekaligus Berikan Kontribusi Untuk Ekonomi Nasional dengan Melakukan Pendanaan Untuk UKM Bersama Akseleran!
Bagi kamu yang ingin membantu mengembangkan usaha kecil dan menengah di Indonesia, P2P Lending dari Akseleran adalah tempatnya. Akseleran menawarkan kesempatan pengembangan dana yang optimal dengan bunga rata-rata 10,5%-12% per tahun dan menggunakan proteksi asuransi 99% dari pokok pinjaman. Tentunya, semua itu dapat kamu mulai hanya dengan Rp100 ribu saja.
Yuk! Gunakan kode promo BLOG100 saat mendaftar untuk memulai pengembangan dana awalmu bersama Akseleran. Untuk syarat dan ketentuan dapat menghubungi (021) 5091-6006 atau email ke [email protected].
