Dalam trading sama maupun forex, ada banyak sekali strategi yang bisa kamu gunakan. Salah satunya adalah dengan memilih day trading alias open dan close position di hari yang sama. Apa sebenarnya yang dimaksud dengan day trading dan bagaimana para pemula bisa melakukannya?
Day trading atau trading harian merupakan langkah membeli dan menjual saham atau forex di 1 hari yang sama. Artinya posisi yang dibuka pada hari itu tidak dialihkan ke sesi perdagangan berikutnya atau hari selanjutnya. Dengan melakukan transaksi singkat ini, para trader akan mendapatkan profit yang meskipun sedikit tapi jika dilakukan secara rutin akan cukup menggiurkan.
Bagi kamu yang masih pemula dan ingin mencoba day trading, ada beberapa strategi yang harus kamu ketahui. Simak selengkapnya dalam ulasan berikut ini!
-
Bekali Diri dengan Pengetahuan yang Cukup
Trading harian biasanya dilakukan oleh trader yang sudah punya pengalaman dan paham fundamental pasar dengan baik. Makanya banyak yang menyarankan trader pemula untuk tidak melakukannya. Tapi jika kamu tertarik, ada baiknya bekali diri dengan berbagai pengetahuan dasar.
Pengetahuan dasar tersebut antara lain adalah prosedur, tool trading, informasi lengkap tentang produk yang akan ditradingkan dan kondisi pasar. Ketahui juga hal-hal yang bisa berpengaruh pada harga.
-
Manfaatkan Long Term Trend
Salah satu cara yang banyak dimanfaatkan oleh day trader adalah memeriksa long term trend. Biasanya long term trend berada pada time frame 1 sampai 4 jam. Setelah memperoleh gambaran ke mana arah tren bergerak, barulah mereka masuk ke pasar untuk membuka posisi. Time frame yang umumnya dipakai adalah 10 sampai 15 menit. Strategi melihat tren ini dikenal juga dengan nama trend trading.
-
Gunakan Countertrend Trading
Perlu diketahui bahwa tidak semua day trader menggunakan long term trend untuk menentukan langkah trading harian mereka. Ada juga trader yang memilih untuk membuka posisi dengan arah berlawanan. Hal ini dilakukan agar mereka bisa masuk lebih awal seandainya trend berubah. Seperti long term trend, kamu juga bisa menggunakan time frame dengan durasi 10 sampai 15 menit dengan strategi ini.
-
Perhatikan Margin
Margin trading adalah melakukan perdagangan aset lewat dana yang diperoleh dari perusahaan sekuritas sebagai pihak ketiga. Ketika menggunakan margin trading, kamu melakukan trading dengan menggunakan uang yang bukan milik kamu. Artinya, ada beberapa risiko yang harus siap kamu tanggung.
Meski bisa membantu dalam proses trading, margin trading tidak disarankan untuk pemula. Pasalnya ada kemungkinan kamu salah menggunakan dan akibatnya bisa rugi besar.
Baca juga: Memahami Penyebab Margin Call dalam Investasi
-
Tentukan Kapan Waktu Exit dan Entry
Waktu entry dan exit yang tepat menentukan tingkat keberhasilan day trading yang kamu lakukan. Karena itu rencanakan dengan saksama kapan waktu entry dan pada level harga berapa kamu akan exit. Dengan cara ini, kamu bisa terhindar dari kesalahan trading. Kalau kamu melihat kondisi pasar yang cenderung kurang menguntungkan, ada baiknya segera lakukan exit untuk meminimalisir kerugian.
-
Batasi Modal yang Kamu Gunakan
Untuk pemula, sebaiknya jangan terlalu all out saat melakukan day trading. Mulailah trading kamu dengan saham atau mata uang asing yang nilainya kecil. Untuk saham, kamu bisa memilih maksimal dua saham. Dengan modal yang kecil, kamu bisa belajar untuk melacak dan mencari peluang memperoleh keuntungan dengan lebih mudah. Menggunakan banyak saham atau mata uang asing ketika kamu belum paham kondisi pasar akan membuat kamu kesulitan exit di waktu yang tepat.
-
Hindari Trading pada Jam Sibuk
Bagi trader profesional, kondisi pasar saham yang sibuk di pagi hari mungkin adalah hal yang biasa. Mereka cenderung sudah mengenali polanya sehingga bisa mengeruk keuntungan dari sini. Sebaliknya, trader pemula sebaiknya menghindari jam-jam sibuk seperti ini. Ada baiknya kamu melakukan pengamatan pasar selama 20 menit pertama sebelum entry.
Itulah beberapa strategi day trading yang bisa dilakukan oleh pemula. Tertarik mencoba?
Selain Trading, Coba Alternatif Investasi P2P Lending di Akseleran Mengembangkan Dana Sekaligus Berikan Kontribusi Untuk Ekonomi Nasional!
Bagi kamu yang ingin membantu mengembangkan usaha kecil dan menengah di Indonesia, P2P Lending dari Akseleran adalah tempatnya. Akseleran menawarkan kesempatan pengembangan dana yang optimal dengan bunga rata-rata 10,5%-12% per tahun dan menggunakan proteksi asuransi 99% dari pokok pinjaman. Tentunya, semua itu dapat kamu mulai hanya dengan Rp100 ribu saja.
Yuk! Gunakan kode promo BLOG100 saat mendaftar untuk memulai pengembangan dana awalmu bersama Akseleran. Untuk syarat dan ketentuan dapat menghubungi (021) 5091-6006 atau email ke [email protected].
[…] Were so confident in this forex trading strategy that we now offer a full 10 day trial to our live forex room. Take the no risk trial and we will see you in the trading room and day trading or […]
Comments are closed.