Sebagian besar perguruan tinggi di Indonesia saat ini masih menjadikan skripsi sebagai salah satu syarat kelulusan bagi mahasiswa. Jadi, buat kamu yang sedang menepuh pendidikan sarjana atau S1, perlu mengetahui contoh proposal skripsi, agar kelak bisa membuatnya dengan baik dan benar.
Membuat proposal skripsi sebenarnya tidak terlalu sulit, asalkan kita sudah memahami konsepnya. Namun, banyak mahasiswa yang mulai menyusun proposal tanpa pemahaman konsep yang cukup. Akhirnya, kebanyakan mandek di tengah jalan.
Cara Membuat Proposal Skripsi
Nah, buat kamu yang sedang dalam proses mempersiapkan proposal skripsi, berikut adalah beberapa cara yang bisa dicoba agar proposalmu cepat selesai dan segera mendapat ACC dari dosen pembimbing.
1. Menetapkan Batasan Penelitian
Ide untuk judul atau topik penelitian skripsi sebenarnya cukup mudah ditemukan. Kita bisa mencari referensi dari penelitian-penelitian yang pernah dilakukan, maupun mengamati berbagai kejadian di sekitar.
Selanjutnya, untuk membuat contoh proposal skripsi yang berbeda dari penelitian-penelitian yang pernah dilakukan, kita harus mampu menentukan ruang lingkup penelitian. Artinya, harus ada batasan yang jelas mengenai hal-hal yang akan diteliti, dan hal-hal yang tidak perlu diteliti karena sudah ada dalam penelitian sebelumnya.
2. Menyiapkan Rumusan Masalah dan Tujuan Penelitian
Setelah topik dan ruang lingkup penelitian ditetapkan, selanjutnya kita harus menyusun rumusan masalah atau pokok permasalahan yang menjadi dasar penelitian untuk dicari solusinya. Selain itu, kita juga perlu menyiapkan tujuan penelitian sebagai harapan yang ingin dicapai berdasar permasalahan yang ada.
Intinya, contoh proposal skripsi yang disusun nantinya akan menjadi pedoman untuk menjawab pertanyaan dari rumusan masalah yang disiapkan.
3. Menghimpun Kajian Pustaka yang Terpercaya
Selanjutnya, uraikan topik penelitian, rumusan masalah, serta tujuan penelitian dengan berbagai dasar teori yang ada. Dalam hal ini, kita dilarang menulis opini pribadi, sebab hal tersebut bersifat subjektif dan belum memiliki validitas.
Pastikan kamu menemukan berbagai referensi terpercaya yang dapat mendukung penelitian. Hal tersebut bisa diperoleh dari berbagai buku, jurnal, dan sumber-sumber lain yang kredibel.
4. Tentukan Metode Penelitian
Ada berbagai metode penelitian yang dapat dipilih oleh para pejuang skripsi. Hal tersebut perlu disesuaikan dengan tujuan atau output yang ingin diperoleh dari penelitian yang dilakukan.
Misalnya metode kuantitatif yang umumnya berhubungan dengan perhitungan (jumlah), atau metode kualitatif yang berhubungan dengan penjelasan (mutu), dan lainnya.
Baca juga: 5 Contoh Kata Pengantar Yang Baik Dan Benar
5. Susun Proposal Secara Singkat, Padat, dan Jelas
Contoh proposal skripsi sebaiknya dibuat dalam susunan yang singkat, padat, dan jelas. Jangan terlalu bertele-tele, atau dengan kata lain langsung to the point saja. Namun demikian, proposal harus tetap informatif dan relevan. Hal ini akan membuat proposal menjadi lebih mudah dipahami.
6. Patuhi Aturan Penulisan yang Ditetapkan
Langkah berikutnya, jangan melupakan aturan penulisan yang ditetapkan. Umumnya, setiap kampus, bahkan setiap fakultas hingga prodi, memiliki aturannya masing-masing.
Jadi, pastikan penulisan proposal skripsi kamu sudah sesuai dengan aturan atau format yang ditetapkan. Jika tidak, mau sebagus apapun ide yang kamu usung, biasanya tak akan disetujui sebelum direvisi.
7. Perhatikan Hal-Hal Teknis Lainnya
Hal-hal teknis di sini berkaitan dengan susunan kalimat, tata bahasa, dan sebagainya. Secara umum, hal ini mungkin tidak terlalu berpengaruh pada proses penelitian yang akan dilakukan.
Namun, ketika banyak susunan kalimat yang tidak tepat, salah ejaan, penulisan huruf kapital dan huruf kecil yang tidak benar, dan sebagainya, dosen pembimbing akan cenderung memberikan penilaian buruk terhadap proposal skripsi yang diajukan. Sehingga sulit mendapat ACC darinya.
Contoh Proposal Skripsi
Proposal skripsi yang baik dan benar umumnya terdiri dari susunan beberapa struktur. Di antaranya adalah sebagai berikut:
- Halaman Judul
- Latar Belakang Masalah
- Rumusan Masalah
- Tujuan Penelitian
- Manfaat Penelitian
- Kajian Pustaka
- Metode Penelitian
- Daftar Pustaka
Struktur ini bukan aturan baku yang berlaku di mana saja. Seperti yang dijelaskan di atas, setiap kampus, bahkan fakultas hingga prodi bisa saja memiliki aturannya masing-masing. Namun, biasanya akan mengacu pada struktur seperti di atas. Walaupun berbeda, umumnya hanya pada penggunaan istilah.
Demikian beberapa cara yang bisa dilakukan untuk membuat proposal skripsi secara cepat, sekaligus contoh proposal skripsi dengan struktur yang benar. Semoga bermanfaat bagi para pejuang skripsi semuanya!
Kembangkan Dana Sekaligus Berikan Kontribusi Untuk Ekonomi Nasional dengan Melakukan Pendanaan Untuk UKM Bersama Akseleran!
Bagi kamu yang igin membantu mengembangkan usaha kecil dan menengah di Indonesia, P2P Lending dari Akseleran adalah tempatnya. Akseleran menawarkan kesempatan pengembangan dana yang optimal dengan bunga rata-rata hingga 10,5% per tahun dan menggunakan proteksi asuransi 99% dari pokok pinjaman. Tentunya, semua itu dapat kamu mulai hanya dengan Rp100 ribu saja.
Yuk! Gunakan kode promo BLOG100 saat mendaftar untuk memulai pengembangan dana awalmu bersama Akseleran. Untuk pertanyaan lebih lanjut dapat menghubungi Customer Service Akseleran di (021) 5091-6006 atau email ke [email protected].
