Tips dan Cara Memulai Investasi dari Awal Agar Tidak Rugi!

0
494
Cara Memulai Investasi

Semua orang memiliki preferensi yang berbeda-beda terkait investasi. Bagi Anda yang baru memulai, penting untuk memahami berbagai hal. Mulai dari profil risiko, jenis instrumen yang ingin dibeli hingga besaran dana yang ingin dialokasikan untuk investasi. Lalu, bagaimana cara memulai investasi agar tidak rugi?

Pada dasarnya, setiap investasi memiliki risiko. Tidak ada satupun instrumen yang bisa menjamin Anda tidak akan rugi sama sekali. Langkah-langkah awal bagaimana Anda memulai sangat penting untuk menekan tingkat risiko menjadi seminimal mungkin –atau setidaknya sesuai dengan tingkat toleransi Anda terhadap risiko.

Untuk lebih memudahkan Anda dalam memahami, simak cara memulai investasi berikut ini!

Ketahui Tingkat Toleransi Anda terhadap Risiko

Seperti yang sudah disebutkan di atas, tidak ada investasi dengan risiko nol. Karena itu, penting untuk mengetahui seberapa besar kemampuan Anda dalam menanggung risiko seandainya produk investasi yang Anda beli mengalami kerugian.

Beberapa produk investasi dengan risiko rendah seperti emas dan deposito, cocok bagi Anda yang memiliki toleransi rendah terhadap risiko. Sementara saham yang cenderung high risk high return, cocok untuk investor dengan tingkat toleransi risiko menengah hingga tinggi.

Tentukan Tujuan Investasi Anda

Tujuan investasi turut menentukan pilihan instrumen investasi Anda. Produk investasi seperti emas, cenderung akan naik dalam waktu lama. Artinya, emas cocok dijadikan investasi jangka panjang. Sementara deposito, bisa memberikan keuntungan dengan jangka waktu tertentu (mulai dari 3, 6 sampai 12 bulan). Ada juga SBN (Surat Berharga Negara) yang memberikan keuntungan setiap bulan sesuai dengan besaran persentase bunga yang dijanjikan saat Anda membeli.

Dengan mengetahui tujuan jangka panjang dan jangka pendek, Anda tidak hanya bisa memilih instrumen yang tepat. Anda juga akan jadi lebih mudah menentukan alokasi investasi setiap bulannya.

Tentukan Berapa Banyak yang Ingin Anda Investasikan

Besaran nilai investasi yang ingin Anda alokasikan setiap bulannya sangat tergantung pada kondisi keuangan dan tujuan investasi Anda. Kita ambil contoh investasi untuk masa pensiun. Aturan utama untuk mencapai dana pensiun yang cukup, Anda sebaiknya mengalokasikan 10 – 15% dari total penghasilan tahunan Anda.

Di awal, jumlah ini mungkin terdengar sangat banyak dan memberatkan. Tidak perlu memaksakan diri. Mulailah dari nilai yang kecil sambil terus mencari strategi untuk mencapai target Anda sampai waktu yang sudah direncanakan.

Jika Anda punya tujuan lain yang spesifik seperti membeli rumah, mobil, merencanakan pendidikan anak dan lain sebagainya, Anda bisa membuat kalkulasi berdasarkan waktu. Misalnya saja Anda ingin membeli rumah seharga Rp500 juta dalam 10 tahun. Anda sudah bisa memperkirakan berapa besaran uang yang harus diinvestasikan selama waktu tersebut agar rencana Anda tercapai.

Lakukan Diversifikasi Aset

Sosok panutan dalam dunia investasi, Warren Buffett pernah mengatakan, “Jangan pernah meletakan semua telurmu dalam satu keranjang.” Apa maksudnya? Mengapa Anda harus melakukannya?

Tidak meletakkan semua telur dalam satu keranjang artinya adalah menempatkan aset pada berbagai instrumen yang berbeda yang dikenal dengan diversifikasi aset. Jadi, ketika Anda ingin berinvestasi saham, pertimbangkan juga instrumen investasi lain seperti emas, deposito, reksadana dan lain sebagainya.

Diversifikasi sangat penting karena jika salah satu dari instrumen yang Anda punya mengalami kerugian, Anda tidak akan kehilangan semua aset Anda. Ibarat telur, jika satu keranjang telur Anda busuk, Anda masih punya keranjang cadangan lain yang sudah Anda siapkan sebelumnya.

Baca juga: Apa Itu Diversifikasi Investasi? Penting Untuk Diketahui!

Berinvestasilah Sesegera Mungkin

Cara memulai investasi yang berikutnya tentu saja melakukannya secepat mungkin. Tidak perlu menunda-nunda karena semakin cepat Anda memulai, semakin cepat Anda memperoleh hasil dari investasi Anda.Tidak perlu memulai dengan jumlah yang besar. Investasikan sedikit demi sedikit dengan disiplin. Lambat laun, Anda pasti akan mulai melihat hasilnya.

Hal lain yang tidak kalah penting sebelum berinvestasi adalah memahami dengan baik bagaimana cara kerja dan risiko dari produk investasi yang Anda beli. Salah satu pilihan investasi ada di Akseleran. Sebagai penyedia P2P lending, Akseleran membuka kesempatan bagi Anda yang ingin berinvestasi menjadi lender dan mendapatkan keuntungan. Ayo mulai Investasi Anda sekarang juga!

Kembangkan Dana Sekaligus Berikan Kontribusi Untuk Ekonomi Nasional dengan Melakukan Pendanaan Untuk UKM Bersama Akseleran!

Bagi kamu yang igin membantu mengembangkan usaha kecil dan menengah di Indonesia, P2P Lending dari Akseleran adalah tempatnya. Akseleran menawarkan kesempatan pengembangan dana yang optimal dengan bunga rata-rata hingga 10,5% per tahun dan menggunakan proteksi asuransi 99% dari pokok pinjaman. Tentunya, semua itu dapat kamu mulai hanya dengan Rp100 ribu saja.

BLOG100

Yuk! Gunakan kode promo BLOG100 saat mendaftar untuk memulai pengembangan dana awalmu bersama Akseleran. Untuk pertanyaan lebih lanjut dapat menghubungi Customer Service Akseleran di (021) 5091-6006 atau email ke [email protected].