Memahami Istilah Bias Konfirmasi: Pengertian dan Definisinya

1
7608
Bias Konfirmasi

Kita semua dapat berprasangka tentang pikiran-pikiran orang terhadap suatu hal. Namun, kita tidak dapat menyalahkan pikiran yang muncul di otak kita. Dari pernyataan ini tentu masih ada yang bingung kenapa bisa seperti itu. Karena semua yang kita pikirkan, akan melewati suatu proses berpikir. 

Agar lebih jelas dan mengerti maksud dari penjelasan di atas kita akan membahas mengenai confirmation bias atau bias konfirmasi.

Apa Itu Confirmation Bias atau Bias Konfirmasi?

Konfirmasi Bias atau Confirmation Bias merupakan suatu kecenderungan bagi orang-orang untuk mencari bukti-bukti yang mendukung pendapat atau kepercayaannya serta mengabaikan bukti-bukti yang menyatakan sebaliknya. Dari kesalahan pemikiran ini dapat menyebabkan penarikan kesimpulan yang salah dan membuat pembelajaran menjadi tidak efektif.

Selain itu pengertian lainnya bias konfirmasi adalah suatu kecenderungan orang yang menyukai informasi yang menegaskan atau memperkuat keyakinan atau nilai-nilai mereka serta sulit untuk dihilangkan apabila mereka sudah meyakini hal tersebut. Bias konfirmasi ini juga contoh dari bias kognitif dimana hal ini akan berkaitan dengan kecenderungan untuk secara keliru menganggap hubungan dan makna antara hal-hal yang sebenarnya tidak berhubungan.

Baca juga: Skema Pemberian Pinjaman dan Tambah Dana Terbaru

Salah satu contoh bias konfirmasi seperti yang sudah dijelaskan di paragraf awal artikel ini, contoh lainnya bias konfirmasi dalam media adalah ruang gema dan groupthink dalam psikologi. Dimana dalam sebuah percobaan yang dilakukan oleh Dan Ariely serta rekan-rekannya, memberitahu sekelompok orang bahwa segelas bir telah dicampur dengan cuka balsamik membuat sebagian besar dari mereka tidak menyukai bir tersebut. Kesimpulannya bahwa ekspektasi seseorang dapat mempengaruhi persepsinya.

Ketika kita dihadapkan pada suatu hal yang sebenarnya otak kita sedang berpikir beberapa hal sekaligus dimana semua informasi yang berkaitan dengan pengalaman kita di masa lalu dimana akan mempengaruhi orientasi kamu terhadap suatu hal. Itulah mengapa kita tidak mungkin memiliki pemikiran terhadap apa yang sebenarnya kita belum ketahui.

Contoh lainnya adalah saat orang-orang sedang membicarakan mengenai saham seperti “Bagaimana nih IHSG sedang jatuh, jadi rugi deh” dan tentu otak kita yang tidak memiliki ilmu atau informasi mengenai IHSG ini kemungkinan besar tidak akan nyambung.

Kembangkan Dana Sekaligus Berikan Kontribusi Untuk Ekonomi Nasional dengan Melakukan Pendanaan Untuk UKM Bersama Akseleran!

Bagi kamu yang ingin membantu mengembangkan usaha kecil dan menengah di Indonesia, P2P Lending dari Akseleran adalah tempatnya. Sebagai platform pengembangan dana yang optimal dengan bunga hingga 16% per tahun kamu dapat memulainya hanya dengan Rp100 ribu saja.

BLOG100

Yuk! Gunakan kode promo BLOG100 saat mendaftar untuk memulai pengembangan dana awalmu bersama Akseleran. Untuk syarat dan ketentuan dapat menghubungi (021) 5091-6006 atau email ke [email protected].