10 Tipe Kepemimpinan yang Ada di Tempat Kerja

1
1021
10 Tipe Kepemimpinan yang Ada di Tempat Kerja

Gaya kepemimpinan setiap orang tentu saja berbeda-beda, tergantung dari kepribadian masing-masing. Terkadang dalam bekerja kita bisa saja menemukan atasan yang rasanya kurang cocok dengan kita, dan ada juga atasan yang sangat kita sukai cara memimpinnya. Hal ini mungkin saja terjadi karena adanya beragam tipe kepemimpinan. Apa saja 10 tipe kepemimpinan tersebut?

1. Coaching Leadership Style

Leader dengan gaya kepemimpinan ini sangat mengenal kekurangan dan kelebihan timnya. la mampu untuk menciptakan lingkungan yang positif. Keuntungan dari gaya kepemimpinan ini adalah tim dapat mengembangkan keterampilan baru, pemikiran bebas, dan berdampak bagi peningkatan kepercayaan diri tim. Meski begitu ada juga tantangan dari gaya kepemimpinan ini seperti menghabiskan banyak waktu karena harus one-on-one dengan masing-masing anggota tim. Ciri-ciri pemimpin dengan gaya kepemimpinan coaching adalah mengarahkan, suportif, life-long learner.

2. Visionary Leadership Style

Leader ini dapat mendorong kemajuan dengan menginspirasi karyawan dan terbuka untuk ide-ide baru. Keuntungan memiliki gaya kepemimpinan ini adalah dapat menyatukan tim dan perusahaan dan dapat memperbaiki metode atau teknologi yang sudah kuno. Tantangan dari gaya kepemimpinan ini adalah tidak memperhatikan detail karena terlalu fokus dengan gambaran yang lebih besar. Ciri-ciri pemimpin dengan gaya kepemimpinan ini biasanya strategis, risk-taker, dan optimis.

3. Servant Leadership Style

Pemimpin dengan gaya yang satu ini mempunyai pola pikir yang mengutamakan orang lain. Kelebihan dari gaya kepemimpinan ini adalah dapat meningkatkan loyalitas dan produktivitas tim, serta meningkatkan pengembangan individu dan melibatkan dalam pengambilan keputusan. Sementara tantangannya adalah bisa menimbulkan kelelahan karena mementingkan kepentingan tim dibanding kepentingan pribadi. Ciri-ciri pemimpin dengan gaya servant adalah memotivasi, peduli & empatik, dan juga komunikatif.

4. Autocratic Leadership Style

Tipe leader ini berfokus kepada hasil dan efisiensi. Mereka cenderung mengambil keputusan sendiri atau dengan tim kecil yang sangat dipercaya. Beberapa keuntungannya adalah dapat meningkatkan produktivitas, komunikasi jelas dan terarah serta mengurangi stres anggota tim. Meski begitu, kekurangan dari gaya kepemimpinan ini adalah leader akan mudah stres karena mereka merasa mempunyai tanggung jawab atas semua hal. Biasanya pemimpin seperti ini memiliki ciri-ciri tegas, terstruktur, dan memiliki rasa percaya diri.

5. Laissez-faire or Hands-off Leadership Style

Pemimpin dengan gaya ini biasanya berfokus kepada memberikan tugas yang banyak dengan sedikit atau tanpa pengawasan.Dengan cara ini tentu dapat mendorong akuntabilitas, kreativitas, dan lingkungan kerja yang santai. Meski begitu tentu ada tantangan tersendiri terlebih bagi karyawan baru, mereka akan menghadapi kesulitan karena tidak mendapatkan bimbingan atau bantuan. Ciri-ciri pemimpin dengan gaya ini adalah delegatif, fleksibel, dan cenderung santai.

6. Democratic Leadership Style

Tipe leader ini biasanya meminta saran dan masukan sebelum mengambil keputusan karena bersifat demokratis. Keuntungan dari gaya kepemimpinan ini adalah karyawan merasa dihargai dan dilibatkan dalam pengambilan keputusan. Sementara tantangannya adalah membutuhkan waktu yang lama dalam mengorganisir kelompok besar untuk berdiskusi mengambil keputusan. Pemimpin dengan gaya democratic biasanya cenderung open minded, fleksibel, dan rasional.

7. Pacesetter Leadership Style

Tipe pemimpin Pacesetter cenderung menetapkan standar yang tinggi dan fokus pada performa untuk mendapatkan hasil yang cepat demi mencapai tujuan. Beberapa keuntungannya adalah lingkungan kerja memiliki energi yang tinggi dan dinamis. Meski begitu, ada kemungkinan karyawan mudah stres karena mengejar deadline, dan juga dapat menimbulkan miskomunikasi. Ciri-ciri pemimpin dengan gaya kepemimpinan pacesetter adalah memiliki standar yang tinggi, berfokus pada tujuan, dan sangat kompeten.

8. Bureaucratic Leadership Style

Pemimpin dengan gaya ini biasanya mengharapkan para karyawan untuk mengikuti aturan, prosedur dan tanggung jawab yang diberikan. Keuntungan yang didapat dari gaya ini adalah setiap individu memiliki peran atau tugas yang jelas dan terarah pada efisiensi. Namun, ada kemungkinan lingkungan tidak mudah berkembang dengan gaya kepemimpinan ini. Selain itu, karyawan juga tidak bisa mengekspresikan kreativitasnya. Biasanya pemimpin dengan gaya bureaucratic adalah seseorang yang detail-oriented, disiplin, dan loyal.

9. Transactional Leadership Style

Pemimpin transaksional biasanya berfokus kepada kinerja, bimbingan, instruksi, dan pelatihan untuk mencapai tujuan. Mereka juga kerap memberikan reward dan punishment. Keuntungan dari gaya kepemimpinan ini adalah karyawan difasilitasi untuk mencapai tujuan jangka pendek dan struktur yang. Tantangan bagi gaya kepemimpinan ini adalah dapat menghambat kreativitas, dan hanya berfokus pada tujuan jangka pendek sehingga tidak memiliki tujuan jangka panjang. Ciri-Ciri pemimpin transactional adalah praktis, pragmatis, dan cenderung kaku.

10. Transformational Leadership Style

Terakhir, gaya pemimpin ini berfokus kepada komunikasi yang jelas, penetapan tujuan, motivasi karyawan, dan berkomitmen dengan tujuan organisasi. Kelebihan dari gaya kepemimpinan ini ialah hubungan interpersonal karyawan sangat dihargai sehingga meningkatkan moral dan retensi perusahaan. Sementara tantangannya adalah kecenderungan yang terlalu berfokus kepada individu dan mengabaikan detail. Ciri dari pemimpin transformational adalah memiliki mutual respect, inspiratif, kreatif, dan menyukai tantangan.

Itu dia 10 gaya kepemimpinan yang mungkin kamu jumpai di lingkungan kerja. Dari 10 gaya tersebut, mana yang paling cocok dengan kepribadian kamu?

Ayo dukung pertumbuhan ekonomi dengan memberikan pendanaan UMKM secara aman di Akseleran! Daftar sekarang dan dapatkan imbal hasil hingga 10,5% per tahun di Akseleran.

Akseleran memberikan saldo awal senilai Rp100 ribu untuk pendaftar baru dengan menggunakan kode CORCOMMBLOG. Melakukan pendanaan di P2P Lending Akseleran juga sangat aman karena lebih dari 98% nilai portofolio pinjamannya memiliki agunan. Sehingga dapat menekan tingkat risiko yang ada. Akseleran juga sudah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dengan nomor surat KEP-122/D.05/2019 sehingga proses transaksi yang kamu lakukan jadi lebih aman dan terjamin. 

Untuk kamu yang tertarik mengenai pendanaan atau pinjaman langsung bisa juga menghubungi (021) 5091-6006 atau via email [email protected]

Penulis: Ayu Diah Callista | Editor: Rimba Laut

1 COMMENT

Comments are closed.